SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tiba-tiba dipanggil Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Senin (3/4/2023) siang.
Pantauan di lapangan, Gibran yang mengenakan batik lengan panjang warna coklat tampak buru-buru meninggalkan kantornya sekitar pukul 11.00 WIB ke Semarang.
Padahal direncanakan, Gibran akan menghadiri Rapat Paripurna ke III LKPJ Wali Kota Solo tahun 2022, Raperda tentang perubahan atas Perda nomor 8 tahun 2021 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah, Raperda tentang pajak daerah dan retribusi daerah.
Agenda, tanggapan dan / atau jawaban wali kota. Penetapan alat kelengkapan yang membahas di DPRD Solo.
Baca Juga:Dipanggil Menghadap ke Semarang oleh Ganjar Pranowo, Gibran: Ndak Tahu, Mendadak
Ketika ditanya awak media, Gibran menjawab mau ke Semarang bertemu Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
"Ditunggu Pak Gubernur di Semarang. Mendadak, baru saja," ujar Gibran, Senin (3/4/2023).
Gibran tidak menjelaskan acara apa tiba-tiba dipanggil Pak Gubernur. "Ora ngerti. Dipanggil mendadak," katanya.
Saat disinggung apakah pemanggilan mendadak ini ada kaitannya dengan Piala Dunia U-20, Gibran menjawab tidak tahu.
"Ndak tahu. Aku tak berangkat sik ya neng Semarang. Mengko sore ketemu meneh ya," ungkap dia.
Baca Juga:Dukung Ganjar Pranowo & Wayan Koster, Hasto Kristiyanto Singgung soal Prinsip dan Kemanusiaan
Seperti diketahui, hubungan Gibran dan Ganjar sempat memanas terkait Piala Dunia U-20. Ganjar sendiri menolak kehadiran timnas Israel di Piala Dunia U-20.
Gibran yang memposisikan sebagai tuan rumah menyampaikan jika tugasnya telah mempersiapkan venue pertandingan.
Apalagi Kota Solo juga ditugasi sebagai tuan rumah pertandingan final. Sehingga persiapan dilakukan secara total.
Namun, akhirnya gelaran Piala Dunia U-20 batal digelar di Indonesia setelah FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah.
Kontributor : Ari Welianto
