Salah Satu Terduga Teroris Warga Desa Makamhaji Sukoharjo, Ketua RT: Senang Beladiri

Salah satu warga terduga yang ditangkap berinisial P (50), warga Kampung Sanggrahan RT 01 RW 21 Desa Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo.

Ronald Seger Prabowo
Kamis, 01 Desember 2022 | 14:36 WIB
Salah Satu Terduga Teroris Warga Desa Makamhaji Sukoharjo, Ketua RT: Senang Beladiri
Salah rumah warga terduga teroris di Desa Makamhaji, Sukoharjo, Kamis (1/12/2022). [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Warga terduga teroris di Wilayah Kabupaten Sukoharjo ditangkap Tim Densus 88 Antiteror.

Ada empat titik lokasi penangkapan warga terduga teroris, yakni dua titik di wilayah Kecamatan Grogol, dan masing-masing satu titik di wilayah Kecamatan Bendosari, dan Kartasura.

Salah satu warga terduga yang ditangkap berinisial P (50), warga Kampung Sanggrahan RT 01 RW 21 Desa Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo.

Warga RT 01 RW 21 Desa Makamhaji, Erman Haryanto (55) mengatakan jika yang bersangkutan orangnya biasa seperti warga lainnya. Saat ada kumpulan RT juga sering datang. 

Baca Juga:Skenario Baku Tembak Ferdy Sambo Disangka Serangan Teroris, Polisi Ini Bawa Senjata Laras Panjang

"Aktivitasnya biasa sering beli gandum di sini. Sering menyapa dan bergaul dengan warga lain, sering ke masjid juga," ujar dia saat ditemui, Kamis (1/12/2022).

Menurutnya, sudah satu tahun ini rumahnya kosong dan pindah ke rumahnya istri di daerah Gawok. Tapi setiap sore ke sini untuk menyalakan lampu dan bersih-bersih.

"Sering ketemu dan komunikasi, tiap sore ke sini. Rumahnya sudah kosong sejak satu tahun, sekarang tinggal di daerah Gawok jualan soto," ungkapnya.

Sementara itu Ketua RT 01 Kampung Sanggrahan, Desa Makamhaji, Nur Taufiq mengatakan jika warga bersangkutan biasa-biasa di lingkungan. 

"Tidak ada sesuatu yang negatif saya melihatnya. Saya pantau biasa, sering ke masjid dan ngobrol dengan warga, tidak ada yang aneh, tingkah lakunya tidak mencurigakan," terang dia.

Baca Juga:Fakta Baru! PPATK Khawatir Uang Ilegal Belasan Triliun Digunakan Teroris

"Saya sering jagongan itu biasa-biasa saja. Ia senangnya memang beladiri, waktu kecil mainnya sama saya beladiri" ucapnya.

Berita Terkait

Pria itu diketahui baru bekerja selama tiga hari di tempat pembuatan roti milik Pondok Pesantren Putri Huurun Iin.

video | 15:45 WIB

"Densus 88 Antiteror menangkap dua tersangka teroris di wilayah Jawa Timur."

news | 13:57 WIB

Sosok terduga teroris YR ditangkap di Kota Malang oleh Densus 88.

news | 11:48 WIB

Densus 88 menangkap pria inisial YR terduga teroris di Malang yang berprofesi sebagai penjual roti.

news | 11:08 WIB

Penggiat media sosial Denny Siregar diduga menyindir Prabowo Subianto, Menhan sekaligus capres dari partai Gerindra.

cianjur | 18:02 WIB

News

Terkini

Hipkamart yang berdiri di Tawangsari, Sukoharjo adalah Hipkamart pertama yang didirikan di Indonesia.

News | 17:00 WIB

Sepur kelinci yang diketahui mengangkut rombongan Lansia yang hendak mengikuti senam, terguling hingga menyebabkan belasan orang terluka.

News | 16:50 WIB

KPU akan melakukan pengecekan terhadap laporan kecurangan dalam rangkaian pemilu.

News | 16:38 WIB

Fakta itu disampaikan kuasa hukum terdakwa, Joko Haryadi saat berbincang dengan awak media di Solo, Jumat (26/5/2023).

News | 23:21 WIB

Vokalis yang terkenal dengan nama Benjovi ini sebelum meninggal dunia dikabarkan sempat dilarikan ke rumah sakit sejak hari Minggu lalu.

News | 22:21 WIB

Mereka akan mencurahkan seni grafiti di media tembok yang telah disediakan di kawasan Indaco.

News | 22:11 WIB

Peristiwa itu bukan terjadi di FKIP UNS, tapi terjadi tahun 2017 lalu sebelum BW bekerja di FKIP UNS tahun 2021.

News | 19:58 WIB

Apalagi Gibran baru dua tahun memimpin Kota Solo.

News | 18:34 WIB

Batasan waktu tersebut tertuang dalam Perwali Nomor 15 Tahun 2016.

News | 18:31 WIB

Dengan mengusung semangat Solo Heritage Amazing Run, diharapkan kegiatan ini mampu memperkuat citra Kota Solo sebagai kebudayaan berbasis kreatif.

News | 19:34 WIB

Dugaan KDRT diunggah atau diposting oleh salah satu akun di twitter @wonderdyin, Rabu (24/5/2023) sekitar pukul 18.32 WIB.

News | 17:32 WIB

Ratiman, yang diduga ayah Rohmadi (52) yang diduga korban mutilasi yang potongan tubuhnya ditemukan di Sukoharjo dan Kota Solo.

News | 16:39 WIB

Pihak UNS pun sudah melakukan pemanggilan kepada dosen yang bersangkutan untuk dimintai klarifikasi soal kejadian KDRT yang viral di media sosial (medsos).

News | 15:16 WIB

Pelapor benama Ratiman (78) asal Kebumen merasa jika korban mutilasi berinisial R (52) warga Keprabon Timur, Banjarsari, Solo adalah anaknya.

News | 23:19 WIB

Dia mengaku sudah menghubungi adiknya tapi tidak nyambung.

News | 17:43 WIB
Tampilkan lebih banyak