Geram dengan Praktik Dukun Palsu, Pesulap Merah: Cemarkan Nama Baik Pengobatan Tradisional yang Asli

pesulap merah sebelumnya pernah membongkar praktik dukun palsu.

Galih Priatmojo
Senin, 01 Agustus 2022 | 18:19 WIB
Geram dengan Praktik Dukun Palsu, Pesulap Merah: Cemarkan Nama Baik Pengobatan Tradisional yang Asli
Marcel Radhival alias Pesulap Merah. [YouTube Marcel Radhival]

SuaraSurakarta.id - Baru-baru ini sosok Marcel Radhival atau yang tersohor dengan nama pesulap merah viral di media sosial. Sosok yang tampil dengan kostum dan rambut serba merah itu curi perhatian setelah membongkar trik Gus Samsudin.

Aksi berani yang dilakukan pesulap merah bukan kali ini saja. Sebelum membongkar trik yang digunakan Gus Samsudin, ia juga beberapa kali membongkar praktik dukun palsu ataupun praktik pengobatan tradisional palsu.

Salah satu video Marsel yang viral adalah ketika ia menjelaskan macam-macam pengobatan tradisional yang asli tanpa trik sulap.

Pengobatan tradisional yang disebutkan Marcel diantaranya yaitu totok syaraf, totok telur, dukun bayi dam ruqyah.

Baca Juga:Begini Kronologi Perseteruan Pesulap Merah dengan Gus Samsudin

"Jadi banyak pengobatan tradisonal yang nggak aneh-aneh," ucap Marsel dalam video yang diunggah oleh akun tiktok @pesulapmerahindonesia, dikutip pada Senin, (1/8/2022).

Selain itu Marsel juga menyayangkan masih adanya oknum praktik pengobatan tradisional palsu yang masih ada di masyarakat.

Tidak hanya merugikan masyarakat, oknum-oknum itu juga dapat merusak citra pengobatan tradisional yang asli.

"Pengobatan tradisonal yang asli itu malah tercemarkan dengan para pengobat tradisional yang pakai trik sulap ini untuk pengobatan," katanya.

"Kasihan pasiennya," tutur Marcel.

Baca Juga:Mengenal Lebih Dekat Pesulap Merah, yang Membongkar Kebohongan Gus Samsudin

Video itu pun mendapat beragam tanggapan dari warganet.

"Pengobatan tradisional bersyukur bisa dipercaya masyarakat," ujar akun @*******75

"Tapi terkadang masih ada yang bertentangan dengan medis," tutur akun @****hy

"Tidak semua medis toh bener, kadang ada dimana pengobatan tradisional itu sangat diperlukan walau bertentangan dengan media," timpal aku @*****re.

Kontributor : Sakti Chiyarul Umam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak