Gibran Teratas di Survei Pilkada Jateng 2024, Politisi Senior PDIP Justru Beri Respon Mengejutkan

Gibran unggul di atas Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Moemoen dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 27 April 2022 | 13:25 WIB
Gibran Teratas di Survei Pilkada Jateng 2024, Politisi Senior PDIP Justru Beri Respon Mengejutkan
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. [ANTARA/Aris Wasita]

SuaraSurakarta.id - Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dalam survei Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2014 nanti terus berada di peringkat pertama. 

Gibran unggul di atas Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Moemoen dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Bambang Wuryanto pun menanggapi hasil survei putra sulung Presiden Jokowi ini. 

Menurutnya, hasil survei sekarang itu belum bisa dijadikan patokan. Karena proses pemilihannya itu masih panjang.

Baca Juga:DPO Sejak 2020, KPK: Sampai Sekarang Harun Masiku Belum Ketemu, Lokasinya di Mana Kami Tak Tahu

"Kalau ini sudah sesuai yang disepakati, dan 14 Februari 2024 pelaksanaan pemilu. Terjadi komposisi baru, dengan komposisi baru peta politik berubah tidak? Power berubah tidak?," terang dia saat ditemui di The Sunan Hotel Solo, Selasa (26/4/2022).

"Maka saya bilang, politik itu dinamis karena ada dialektika. Jadi tidak usah tergesa-gesa, bacalah dialektikanya," katanya.

Menurutnya, proses itu akan berjalan. Politik itu bersifat dialektis, tidak mandek tapi terus berdialektika. 

Dari dialektika itu akan muncul dinamika, di dalam dinamika tumbuhlah romantika. 

"Kan gitu, jadi berdialektika, dari kontradiksi muncul dinamika. Dari dinamika muncul romantika, nanti muter lagi," sambung dia.

Baca Juga:Soal Isu Kasus Korupsi Minyak Goreng untuk Tunda Pemilu, Masinton: Itu Sebatas Sinyalemen, Kejagung Harus Dalami

Bambang Pacul mengatakan, kalau ada seseorang punya keinginan ke utara lalu ada yang ke selatan maka ada kontradiksi. "Jadi itu masih akan panjang," ucapnya.

Menanggapi soal survei, Bambang menegaskan jika angka yang dihasilkan itu bersifat sementara. 

"Survei itu sementara, apalagi ada margin errornya. Walaupun secara metologi bisa dipertanggungjawabkan, tapi tidak bisa akurat," ungkap dia.

Untuk PDIP sendiri penetapan calon kepada daerah akan dilakukan setelah Pilpres. "Masih cukup waktu untuk mempersiapkan dan menentukan calon," tandasnya.

Seperti diketahui, pada survei terakhir dari Charta Politika pada April ini dalam Pilkada Jateng. Nama Gibran berada di peringkat teratas dengan 28,5 persen.

Diperingkat kedua ada Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Moemoen dengan 11,3 persen dan peringkat ketiga ada  Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi dengan 6,0 persen.

Kontributor : Ari Welianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak