Bela Megawati Soal 'Menggoreng', Mantan Wali Kota Solo Ungkap Makna Sebenarnya, Sindir Kaum Elit?

Megawati memberi saran agar emak-emak mengolah makanan dengan merebus atau mengukus.

Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 25 Maret 2022 | 17:51 WIB
Bela Megawati Soal 'Menggoreng', Mantan Wali Kota Solo Ungkap Makna Sebenarnya, Sindir Kaum Elit?
Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo. [Timlo.net/Achmad Khalik]

SuaraSurakarta.id - Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo memberikan pembelaan kepada Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri terkait dengan komentarnya yang menyebut ibu-ibu hanya menggoreng di tengah mahal dan langkanya minyak goreng.

Seperti diketahui, komentar Megawati itu langsung menuai kecaman dari berbagai pihak. Bahkan dia juga memberi saran agar emak-emak mengolah makanan dengan merebus atau mengukus. 

“Maksud dari Ibu Megawati sangat bagus. Semata-mata untuk para kaum elit pemangkuan kebijakan,” kata Rudy sapaan akrab FX Hadi Rudyatmo, dilansir dari Timlo.net--jaringan Suara.com, Jumat (25/3/2022)

Mantan Wali Kota Solo itu memaparkan, merebus dalam bahasa Jawa itu menggodok. Menurutnya, dalam hal ini Megawati mengingatkan pada elit politik agar menggodok, merumuskan, supaya tidak antre minyak goreng.

Baca Juga:Daftar Lokasi Penjual Minyak Goreng Murah di Jakarta, Harga Mulai Rp 14.000 Per Liter

“Arti menggodok yang dimaksud adalah merumuskan sebuah kebijakan atau solusi atas apa yang dialami rakyat. Kalau ada netizen bilang menyindir ibu-ibu, silakan, itu hak masing-masing,” ujarnya.

Meskipun demikian, Rudy yang merupakan orang dekat Megawati ini tahu maksud baik Ketua Umum DPP PDIP tersebut.

“Harusnya ada pembicaraan atau musyawarah untuk menentukan kebijakan yang paling tepat untuk rakyat untuk saat ini. Kalau orang Jawa saya digodok itu dibicarakan supaya tidak antre minyak,” ucap dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak