SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka masih menjadi daya tarik dan menyita perhatian bagi masyarakat dalam setiap kunjungannya.
Hal ini terlihat saat Gibran sedang mengunjungi program vaksinasi bagi santri-santri pondok pesantren di Rumah Sakit Islam (RSI) Kustati Solo, Kamis (2/9/2021).
Gibran yang mendampingi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy yang melakukan kunjungan kerja di wilayah Solo.
Kedatangan putra sulung Presiden Jokowi ini membuat para santri khususnya santriwati antusias. Mereka berteriak-teriak memanggil namanya berulang kali sambil melambaikan tangan.
Baca Juga:Menko PMK Dukung Gibran Robohkan Rusunawa Semanggi Solo: Sudah Tak Layak Huni!
Saat membagikan ke masker ke santrian, tak sedikit santri yang mencoba selfie dengan Gibran.
Ada juga yang mengambil gambar ayah Jan Ethes ini dari dekat maupun jauh.
Saat hendak naik mobil untuk melanjutkan kunjungan selanjutnya, tiba-tiba sejumlah santriwati berteriak memanggil namanya minta foto.
"Mas, Mas Gibran mau foto," ujar para santriwati sambil melambaikan tangan.
Gibran pun langsung berhenti dan menoleh sambil tersenyum.
Baca Juga:Vaksinasi Jalan Terus, Spanyol Selangkah Lagi Dapatkan Herd Immunity
Sontak para santriwati langsung menghampirinya. Wajah-wajah ceria tampak terlihat dari para santriwati yang berhasil foto bareng dengan Gibran.
"Saya ngefans sudah lama dengan Mas Gibran," ujar santriwati Ponpes Al Muayyad Solo, Ananda Alifia, Kamis (2/9/2021).
Ia pun merasa senang sekali bisa foto bareng dengan Gibran. Ia menilai sosok Gibran itu ramah dan murah senyum dengan yang lain.
"Sosoknya itu ramah dan baik sekali," katanya.
Bisa ketemu langsung dan dari dekat itu baru kali ini. Pernah lihat beliau saat peringatan Hari Santri belum lama ini, tapi dari kejauhan.
"Pernah ke pondok juga pas ada acara Hari Santri. Baru lihat dari dekat hari ini," sambung dia.
Hal senada juga disampaikan santri lain, Dwi Wanda yang senang bisa ketemu langsung dengan Wali Kota Solo ini.
"Senang sekali dan tidak menyangka bisa ketemu langsung. Dulu pernah lihat dari kejauhan tapi sekarang dekat," tandas santri asal Salatiga ini.
Kontributor : Ari Welianto