SuaraSurakarta.id - Koordinator Forum Komunikasi Marhaenis Surakarta (FKMS), Edo Johan mendesak tiga pasangana capres dan cawapres tak menggunakan narasi kampanye hitam menghadapi Pilpres 2024.
Menurutnya, narasi black campaign termasuk penggunaan politik identitas hingga hoax berpotensi akan meningkatkan gesekan di tengah masyarakat Kota Solo.
"Solo ini kan sumbu pendek, lihat saja kasus 1999 di Kota Solo. Waktu itu terjadi pembakaran dan pengerusakan di sejumlah kawasan di Kota Solo ini," kata Edo Johan dalam deklarasi Pemilu Damai di Tugu Kebangkitan Nasional, Solo, Sabtu (28/10/2023) sore.
Untuk itu, dirinya wewanti-wanti semua pihak agar tragedi itu tidak terulang lagi.
"Mari kita sama-sama menjaga iklim politik Bangsa Indonesia supaya nantinya melahirkan pemimpin yang berkualitas," jelas dia.
Disinggung mengenai kampanye politik identitas yang tidak menutup kemungkinan digunakan oleh pasangan Capres/ Cawapres, menurut Edo, hal itu jangan sampai terjadi.
Dia meminta, agar pasangan Capres/ Cawapres maupun partai politik pengusung menggunakan cara-cara yang cerdas dengan memberikan pelajaran politik kepada masyarakat.
"Jangan sampai lah, politik identitas atau agama ini dijadikan alat untuk meraih kekuasaan. Justru, yang dirugikan masyarakat. Akan timbul polarisasi hingga membuat jurang pemisah yang berdampak mengancam NKRI," kata Edo.
Sementara itu, tokoh senior Marhaenis Kota Solo, Purwono mengatakan, Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang besar. Jangan sampai, karena beda pilihan justru mengancam kebhinekaan yang sudah dibangun oleh leluhur bangsa.
Baca Juga: Relawan 'Penerus Negeri' Lantangkan Deklarasi Dukungan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
"Jangan sampai, karena Pemilu 2024 ini, kita sebagai bangsa justru terpecah belah. Mari, gunakan cara-cara yang sopan, cerdas dan membangun agar negara Indonesia dapat makin maju," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Thijs Dallinga Keturunan Apa? Striker Bologna Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Ronde 4
Pilihan
-
Siap Taklukan Super League, Ini Daftar Lengkap Pemain Bhayangkara Presisi Lampung FC
-
Demi Juara, Pemain Timnas Indonesia U-23 Diminta Pakai Cara 'Keras' Lawan Vietnam
-
Harga Emas Antam Makin Merosot, Hari Ini Jadi Rp 1.906.000 per Gram
-
Mengenal Faskho Sengox, 'Mbah Buyut' Sound Horeg yang Melegenda Jauh Sebelum Edi Sound Viral
-
Ingin Tahu Profesi Masa Depan Anak? Temukan Potensi Unik Mereka dengan Teori Multiple Intelligences!
Terkini
-
Hendak Aksi Tawuran di Mojosongo, Polisi Amankan Enam Pemuda Perguruan Silat
-
Agustus Penuh Karya: Pasar Rakyat dan Budaya TBJT Surakarta Hadirkan Ratusan Seniman
-
Insiden Berdarah di Solo: Perkelahian Tewaskan Satu Orang, Pelaku Diamankan
-
Miras Ilegal Digerebek: Sparta Polresta Solo Sikat Penjual Ciu di Kadipiro
-
Transaksi Soloraya Great Sale 2025 Sudah Tembus Rp10,3 Triliun, Karanganyar Tertinggi