Isu tersebut juga ahistoris, karena menegasikan sejarah kepemimpinan politik di Indonesia yang sebagiannya diisi oleh dinasti yaitu anak atau keluarga tokoh politik yang pernah duduk di kursi kepemimpinan Indonesia.
Namun sisi lainnya, menurut Yunanto, keturunan politisi memiliki keuntungan yakni mendapatkan pendidikan politik secara intens dari orang tua atau pendahulunya.
"Hal ini karena mereka meyakini bahwa dunia politik itu medan perjuangan yang akan memberikan kemaslahatan bagi bangsa dan negara. Otomatis para orang tua ini mendukung putra-putrinya terjun di dunia politik. Masyarakat tak perlu ambil pusing tentang politik dinasti, apakah dia keturunan Soekarno, Suharto, SBY atau Jokowi atau masyarakat biasa lain. Yang terpenting bagaimana prosedur seseorang menjadi pemimpin politik sudah sejalan dengan prinsip demokrasi dan bukan karena warisan turun temurun," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
PSI: Penyebar Fitnah Jokowi Resmikan Bandara IMIP Adalah Musuh Negara
-
Wali Kota Solo Setuju Soal Wacana 6 Hari Sekolah, Asal Roadmap Pendidikan Harus Jelas
-
KGPH Purboyo Terus Melawan, Maha Menteri Tedjowulan Beri Peringatan Tegas
-
Babak Baru Konflik Keraton Solo: PB XIV Bentuk Pemerintahan, Dana Hibah Pemkot Masih Dibekukan
-
Tiket Libur Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dari Daop 6 Yogyakarta Masih Tersedia