SuaraSurakarta.id - DPD Partai Golkar Jateng serius membidik posisi kepala daerah, baik bupati, wali kota hingga gubernur pada Pilkada 2024 mendatang.
Untuk merealisasikan target itu, memenangkan kursi legislatif terlebih dahulu menjadi fokus pertama partai berlambang pohon beringin.
"Tentu kita mencoba mendapatkan kursi sebanyak-banyaknya dulu agar nanti kita bisa mengusung kader-kader (di Pilkada). Tentu dari kader internal partai kami," kata Ketua DPD Partai Golkar Jateng, Panggah Susanto kepada awak media termasuk Suara.com dalam rapat koordinasi Bappilu, Badan Saksi Nasional (BSN) dan Workshop Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota se Jateng di The Sunan Hotel Solo, Selasa (10/10/2023) malam.
Panggah Susanto juga memberikan pengarahan atau materi pada rakor dan workshop tersebut dengan mengambil tema Menang Pileg, Menang Pilpres dan Menang Pilkada 2024.
Baca Juga: Dorong Netralitas Pemilu, ASN Pemprov DKI Bacakan Ikrar hingga Tanda Tangan Pakta Integritas
Dia memaparkan, dengan tren positif Partai Golkar saat ini, pihaknya yakin mampu bersaing untuk meraih kursi kepala daerah.
Menurutnya, kader-kader Golkar termasuk di Jawa Tengah mampu bersaing untuk menduduki kursi orang nomor satu di kabupaten atau kota.
"Kalau kader kita jadi kepala daerah, tentu bisa mendukung besarnya Partai Golkar," jelas dia.
Untuk itu, lanjut dia, workshop yang dilakukan selama tiga hari di Solo diharapkan bisa memberikan gambaran kemampuan para caleg Partai Golkar.
Termasuk seperti apa kemampuan para kadernya beringin memenangkan pemilu legislatif yang nantinya berimbas dengan peluang maju di Pilkada.
Baca Juga: Segini Dana yang Digelontorkan Pemerintah Untuk Sukseskan Pemilu 2024
"Jadi workshop ini untuk melihat bagaimana kemampuan para caleg, kader untuk pemenangan Pemilu Legislatif dan juga nanti Pemilu Presiden dan Wapres. Tentu selanjutnya nanti Pilkada yang akan tergantung dari hasil Pemilu Legislatifnya," tegasnya.
Berita Terkait
-
Kampanye Akbar RK-Suswono di Kalideres, Golkar: Semoga Bisa Gaet Pendukung Anies
-
Mau Gaet Suara Anak Abah di Jabar, Syaikhu-Ilham Habibie Harap Anies Turun Gunung Kampanye
-
Janji Pramono: Taman di Jakarta Buka 24 Jam Nonstop
-
RK-Suswono Gelar Kampanye Akbar di Kalideres, Golkar: Semoga Pendukung Anies Datang
-
Elektabilitasnya Melejit Jadi 46 Persen di Survei SMRC, Pramono Anung: Kayak Valentino Rossi
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
- Cucu Ulang Tahun, Kado dari Kris Dayanti untuk Azura Bikin Atta Halilintar Semringah: Masya Allah!
- Dihujat Gegara Sindir Raffi Ahmad, Pendidikan Andhika Pratama dan Andre Taulany Tak Jauh Beda
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Kesetiaan Cinta Ahmad Luthfi dan Pesan Amanah dari Mendiang Sang Istri
-
Tas Mewah Kaesang Pangarep Dipertanyakan, LP3HI dan MAKI Gugat Bea Cukai Solo
-
Rokok Polos Ancam Ribuan Pekerja! Petani, Buruh dan Akademisi Bersuara
-
SK Dinilai Langgar Undang-undang, Sayap PPP Laporkan Menteri Hukum ke Prabowo Subianto
-
Kebijakan Kemasan Polos: Ancaman Besar bagi Ekonomi Petani Tembakau Jateng