SuaraSurakarta.id - Kebakaran terjadi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo, Kota Solo. Gunungan sampah yang ada di terbakar untuk kesekian kalinya sehingga upaya pemadaman api dilakukan oleh sejumlah instansi terkait.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surakarta Kristiana Hariyanti mengatakan sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pemadam Kebakaran untuk memadamkan api dengan penyemprotan.
"Ini saya sedang menuju ke sana," kata Kristina dikutip dari ANTARA pada, Sabtu (16/9/2023).
Mengenai penyebab kebakaran diduga berasal dari gas metan yang terkena hawa panas saat musim kemarau, kata dia, suhu udara yang terlalu panas menimbulkan percikan api sehingga membakar sampah.
Baca Juga: Ramaikan Lur! Ini Lokasi Nonton Bareng Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam di Solo
Ia mengatakan sejauh ini belum menerima laporan jumlah luasan gunungan sampah di TPA Putri Cempo yang terbakar.
"Terkait angka-angka saya belum dapat laporannya," katanya.
Meski demikian, dikatakannya, kebakaran terjadi di Blok B TPA Putri Cempo, yakni di sebelah timur utara TPA.
Disinggung mengenai sapi-sapi yang dilepasliarkan oleh masyarakat sekitar di kawasan TPA, menurut dia, jauh dari titik kebakaran.
"Sapi-sapi biasanya nggak di area itu," katanya.
Baca Juga: Dibangun dengan Arsitektur Keren, Ini 5 Wisata Religi di Kota Solo
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Surakarta Sutarjo menerima laporan dari anggota terkait kebakaran pada pukul 13.08 WIB.
"Ini kami baru meluncur ke sana. Kalau lihat gambarnya ya asapnya banyak," katanya.
Ia mengatakan sejauh ini jumlah mobil damkar asal Solo yang dikerahkan sebanyak 15 unit. Meski demikian, jika masih diperlukan akan ada bantuan mobil damkar dari daerah lain seperti Kabupaten Sukoharjo dan Karanganyar.
"Ini masih proses pemadaman, mudah-mudahan kobaran api segera padam. Kami mengantisipasi agar kobaran api tidak meluas," kata Sutarjo.
Sebelumnya, beredar di video kebaran di TPA Putri Cempo. Pada video tersebut terlihat lalapan api meluas di kawasan TPA.
Berita Terkait
-
Ada 'Wisata Jokowi' di Solo yang Sempat Bikin Wamendagri Penasaran, Apa Itu?
-
7 Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Solo yang Tahan Lama, Laris Diburu saat Libur Lebaran
-
Deretan Tempat Wisata di Solo untuk Libur Lebaran 2025, Lengkap dengan Tips Berkunjung
-
Rocky Gerung Bongkar Isu Dugaan Korupsi di Solo, Refly Harun : Sudah Rahasia Umum
-
Kapolri Tinjau Taman Safari Solo, Pastikan Keamanan Libur Natal dan Tahun Baru
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Buntut Ajudan Tempeleng Wartawan, Muncul Gerakan Boikot Acara Kapolri di Solo
-
Langkah Terbuka Gusti Bhre: Syawalan Mangkunegaran untuk Pertama Kalinya Libatkan Masyarakat
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
Momen KGPAA Mangkunegara X Temui Warga di Tradisi Syawalan Pura Mangkunegaran
-
Panen Raya di Sukoharjo, Ahmad Luthfi: Jateng Kantongi 4,09 Juta Ton Padi