SuaraSurakarta.id - Polres Sukoharjo mengamankan dan memberikan pembinaan terhadap 10 orang remaja yang hendak melakukan perang sarung di wilayah Bulakrejo Sukoharjo, Minggu (26/3/2023), karena aksinya sudah meresahkan masyarakat.
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan di Sukoharjo, mengatakan fenomena perang sarung seolah menjadi rutinitas kambuhan pada bulan Ramadhan dan telah dijumpai perang sarung di sejumlah wilayah hingga meresahkan warga setempat.
Polisi mengamankan 10 orang remaja di Bulakrejo, Sukoharjo, setelah kedapatan hendak melakukan perang sarung.
Kelompok remaja itu diamankan bersama barang bukti sejumlah sarung yang dimodifikasi dengan ikatan saat menjelang waktu sahur.
"Para remaja itu kemudian didata dan diimbau agar tidak mengulangi perbuatannya. Mereka juga diberikan pembinaan fisik secara terukur," kata AKBP Wahyu Nugroho dilansir dari ANTARA.
Selain itu, orang tua dari 10 remaja yang diamankan tersebut diminta membuat surat pernyataan.
Kapolres menambahkan aksi perang sarung ini sudah meresahkan warga sehingga Polres Sukoharjo meminta orang tua para remaja yang diamankan untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya.
"Kami juga meminta kepada para orang tua yang bersangkutan untuk memberikan pengawasan kepada anak-anak itu," jelas dia.
Kendati demikian, Polres Sukoharjo juga mengajak masyarakat agar ikut serta melakukan pengawasan terhadap kegiatan perang sarung yang sering terjadi menjelang waktu sahur.
Baca Juga: Kedapatan Perang Sarung Berisi Batu di Jagakarsa, 15 Remaja Langsung Diboyong ke Kantor Polisi
"Jika warga melihat kejadian ada perang sarung, laporkan melalui Call Center 110 agar segera ditindak lanjuti. Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kondusif di Kabupaten Sukoharjo," paparnya.
Terkait perang sarung yang meresahkan masyarakat, Polda Jateng telah mengambil tindakan tegas dan tidak segan memproses para pelaku secara pidana karena kegiatan itu bukan lagi bentuk kenakalan remaja biasa, tetapi mengarah pada tendensi yang menjurus tindak pidana.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
Buruan Ambil, 3 Link Dana Kaget Hari Ini, Tambahan Cuan Akhir Pekan
-
Tarif AS Mencekik Ekspor: Saatnya Prioritaskan Kekuatan Ekonomi Dalam Negeri
-
Dua Orang Tersangka, Dugaan Korupsi Alkes Dinas Kesehatan Karanganyar Capai Rp 13 Miliar
-
Bukan Kasmudjo, Jokowi Ungkap Sosok Pembimbing Skripsinya di UGM
-
Ijazahnya Asli Versi Bareskrim Polri, Jokowi ke Megawati: Saya Buka di Persidangan