Pura Mangkunegaran Jadi Acara Ngunduh Mantu Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, 9 Panggung Disiapkan untuk Warga

SuaraSurakarta.id - Teka teki lokasi ngunduh mantu pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono akhirnya terjawab, yakni di Pura Mangkunegaran Surakarta. 

Hal ini setelah sejumlah menteri tampak datang dan meninjau Pura Mangkunegaran. Mereka adalah Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.

Mereka tiba di Pura Mangkunegaran sekitar pukul 11.05 WIB. Selanjutnya para menteri dan rombongan mengecek di Pendopo Ageng kemudian ke halaman Pura Mangkunegaran dengan mengitari yang akan dilewati tamu.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan jika kedatangan ke Pura Mangkunegaran untuk meninjau persiapan untuk pernikahan Kaesang dengan Erina. 

Baca Juga: Romantisnya Vito Sinaga Melamar Kekasih di Atas Panggung, Penonton: Say Yes

"Ya, memang ada dua persiapan yang harus dipastikan. Satu memang ini nanti ada kegiatan buat masyarakat, hiburan buat masyarakat, tetapi ada pernikahan," terang dia. 

Erick menjelaskan, persiapan yang dilakukan oleh KGPAA Mangkunegara X sudah final. Kalau pun ada hanya sedikit untuk penyempurnaan.

"Persiapan sudah final, tinggal perbaikan hal-hal kecil saja. Tadi ngecek panggung di mana, perputaran tama di mana, lalu masyarakat yang nanti ikut di mana," katanya.

"Jadi supaya semuanya baik. Jangan sampai ada acara besar, nanti malah menyulitkan masyarakat. Justru kita ingin bersatu dengan masyarakat," ungkap dia.

Saat acara ngunduh mantu nanti, ada sembilan panggung yang disediakan buat masyarakat. Sehingga kemeriahan pernikahan Kaesang dengan Erina bisa dirasakan oleh masyarakat Solo.

Baca Juga: Erick Thohir Pastikan Persiapan Pernikahan Kaesang-Erina Optimal

Sementara itu KGPAA Mangkunegara X mengatakan mendukung penuh setiap acara kenegaraan yang digelar di Pura Mangkunegaran.

"Kita support. Tentu harus tetap menjaga pakem-pakem yang berlaku di Pura Mangkunegaran," tandasnya.

Kontributor : Ari Welianto