Alami KDRT, Aktivis Gusdurian Ungkap Gangguan Psikologi Lesti Kejora hingga Kehilangan Harga Diri

SuaraSurakarta.id - Aktivis Gusdurian, Kalis Mardiansih turut angkat bicara terhadap kasus KDRT yang menimpa pendangdut Lesti Kejora dari suaminya Rizky Billar.

Kalis Mardiansih yang konsen menyuarakan isu perempuan dan kemanusiaan mengungkapan jika Lesti Kejora pasti mengalami gangguan psikologi usai jadi korban KDRT.

Ia menilai gangguan psikologi yang kini sedang dirasakan Lesti Kejora membutuhkan waktu cukup lama untuk disembuhkan.

"Luka yang tidak nampak juga akan tinggal dalam waktu lama, kehilangan konsep diri positif, kehilangan self-worth (harg diri),  mempertanyakan nilai diri, kesulitan mempercayai orang lain, PTSD, dan lain-lain," cuit Kalis Mardiansih lewat akun twitternya.

Baca Juga: Eksklusif ! Statment Kuasa Hukum Rizky Billar Jadi Blunder, Advokat Mirwansyah : Jangan Memutar Balik Fakta

Ia pun kemudian memberikan dukungan moril agar Lesti Kejora lekas sembuh dan segera bangkit dari hal pahit yang dialaminya.

"Buat dede Lesti dan semua survivor KDRT atau tindak kekerasan lainnya, kalian berharga dan dicintai," ucap Kalis Mardinasih.

Cuitan Kalis Mardiansih itu sontak saja mendapat perhatian warganet. Banyak dari mereka yang sependapat dengan cuitan istri Agus Mulyadi tersebut.

"Asli sih, luka tak nampak itu yang sembuhnya lama," ucap akun @gub9**.

"Nyesel baca ini karena kenapa kita baru tau sekarang kalau lesti diperlakukan sadis oleh sih Billar," celetuk akun @nisia**.

Baca Juga: Diprank Tim Kreatif, Sikap Emosian Rizky Billar Terbukti sampai Ingin Pukul Seseorang

"Kalau sampai dititik kehilangan konsep positif dalam diri, self-worth dan mempertanyakan nilai diri sendiri itu parah sih, ngga berasa tiba-tiba BB turun dan lain-lain. Semoga orang-orang terdekatnya paham dan peduli," harap akun @Blake**.