Petugas sedang mengecek struktur diduga candi yang ditemukan Desa Tlawong, Kecamatan Sawit, Kecamatan Boyolali. [Suara.com/Ari Welianto]
Sementara itu koordinator lapangan Disdikbud Boyolali, Niam Fauzi mengatakan target ekskavasi sebagai awalan ini melihat luas diduga situs seperti apa.
"Luasannya berapa akan melihat situasi di lapangan. Nanti melihat temuan struktur dan temuan yang lain di lapangan," ungkap dia.
Niam menjelaskan belum tahu dulu yang diduga situs ini sebagai apa dan fungsinya apa juga belum tahu. Menunggu hasil penelitian-penelitian yang akan dilakukan.
"Analisis sementara itu ada tampak struktur dari situs yang identik bangunan pada masa itu. Untuk data memang terbatas, jadi kami belum tahu detailnya," paparnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Revitalisasi Halte Bundaran HI Ganggu Pemandangan Karena Tutupi Patung Selamat Datang, TACB Akan Panggil TransJakarta
-
Resmi Berompi Tahanan Kejaksaan, Roy Suryo Segera Diadili Kasus Meme Stupa Borobudur Mirip Jokowi
-
Rekomendasi Wisata Situ dan Candi Cangkuang Garut, Cocok untuk Reakreasi dan Edukasi Sejarah
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Jangan Tertipu Tampilan Polosnya, Harga Sneaker Ini Bisa Beli Motor!
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
Terkini
-
Tok! Palu Hakim Menangkan Jokowi, Gugatan Mobil Esemka Ditolak Mentah-mentah PN Solo
-
Jeritan Hati Nenek 78 Tahun di Klaten: Dituduh Gelar Nobar Ilegal, Dituntut Bayar Rp115 Juta
-
Jemaah Gereja Terganggu Sound Event Balai Kota, Ini Respon Wali Kota Solo
-
Heboh Jemaat Gereja Keluhkan dan Terganggu Suara Keras Event di Balai Kota Solo
-
PDIP Jateng 'Babak-belur' di Pilpres, Misi FX Rudy Turun Gunung