SuaraSurakarta.id - Mantan politisi demokrat Ferdinan Hutahaean turut mengomentari persoalan Jakarta Internasional Stadium (JIS) yang dianggap tidak layak untuk menggelar laga matcday Timnas Indonesia.
Alasan PSSI batal menggelar laga FIFA matcday antara Timnas Indonesia versus Curacao pada 27 September 2022 karena JIS belum memenuhi standar FIFA.
Menanggapi persoalan itu, Ferdinan Hutahaean pun langsung meledek Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang telah membuat stadion megah tersebut.
Bahkan gegara masalah tersebut, Ferdinan Hutahaean menyarankan Anies Baswedan untuk segera mengganti nama JIS.
"Nama stadionnya, Jakarta Internasional Stadium (JIS) tapi ternyata tidak standar Internasional," buka Ferdinan Hutahaean melalui akun twitternya yang dikutip pada Sabtu (10/9/2022).
"Pak Gub, nggak ada rencana mengganti nama stadion jadi JAKARTA INTOLERAN STADIUM? Tolong di cc kan ke gubernur dan para buzzer balkot, malas saya tag orang-orang itu," sambungnya.
Pernyataan Ferdinan Hutahaean itu sontak aja langsung dibanjiri dengan komentar beragam dari para warganet.
"JIS itu standarnya MUI bang bukan FIFA jadi gak layak buat menggelar event olahraga," ucap akun @otnay**.
"Mungkin cocoknya untuk stadion ibadah?," tutur akun @mx00**.
"Kalau standar internasional pagar gak mungkin ambruk," imbuh akun @K444**.
Sebelumnya, PSSI akhirnya buka suara terkait batalnya Jakarta International Stadium (JIS) menjadi salah satu venue laga FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Curacao. Menurut mereka, JIS untuk sementara tidak layak digunakan.
JIS semula menjadi satu dari dua stadion untuk menggelar laga FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Curacao tepatnya untuk laga 27 September alias tiga hari setelah uji coba pertama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
PSSI menyimpulkan JIS tidak layak untuk menggelar pertandingan berskala besar itu setelah menggelar uji kelayakan. Ada beberapa hal yang menjadi catatan sehingga stadion megah ini belum bisa dipakai.
Berdasarkan hasil inspeksi tim Infrastructure Safety and Security PSSI, Stadion JIS belum memenuhi kelayakan 100% infrastruktur seperti qrea drop-off tim, sirkulasi aktivitas terkait pertandingan di outer perimeter menumpuk di barat utara.
Concourse timur area stadion belum dapat digunakan, perimeter tribun juga perlu pengkajian ulang, dan pagar perimeter di bawah concourse barat tidak kokoh. Lalu sarana pendukung seperti kantung parkir, transportasi umum, dan jalan akses menuju stadion belum sesuai standar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perluasan Jangkauan Bank Jakarta: Hadirnya KCP UNS, Solusi Keuangan Tepat di Jantung Kampus
-
Mengenang Kedekatan Sang Maestro Dalang Ki Anom Suroto bersama Puspo Wardoyo
-
Sempat Ditunjukkan Ijazah Asli Jokowi, Ini Respon Relawan Projo
-
Budi Arie Akui Ada Arahan dari Jokowi, Tetap Dukung Pemerintah Prabowo-Gibran
-
Ketum Projo Budi Arie Temui Jokowi, Ini yang Dibahas