SuaraSurakarta.id - Jika biasanya lomba panjat pinang digelar di tanah lapang, persawahan atau sungai.
Tapi jika panjat pinang digelar mall atau pusat perbelanjaan, merupakan hal baru bahkan unik. Ini yang ada di Kota Solo, panjat pinang digelar di Atrium Solo Grand Mall (SGM), Rabu (31/8/2022).
Suasana pun berlangsung seru, tawa penonton yang menyaksikan pecah saat melihat para peserta saat mencoba memanjat dan gagal.
Tingkah lucu para peserta membuat para penonton tertawa sampai terpingkal-pingkal. Beberapa kali para peserta mencoba memanjat tiang setinggi kurang lebih 8 meter yang dilumuri oli.
Pengunjung yang nonton tidak hanya berada di atrium tapi juga di lantai 2, 4 hingga 4. Mereka yang nonton tidak hanya pengunjung mall yang kebetulan sedang berbelanja tapi juga masyarakat yang sengaja nonton.
Bagi peserta yang berhasil memanjat sampai puncak harus mengibarkan bendera merah putih. Setelah itu bisa mengambil hadiah, seperti 2 unit sepeda, 1 unit blender, 1 unit TV, 1 unit rice cooker serta puluhan properti rumah tangga lainnya.
"Ini baru pertama kalinya saya ikut panjang pinang. Ternyata susah juga, kurang pengalaman," ujar salah satu peserta, Aji Nugroho saat ditemui, Rabu (31/8/2022) sore.
Menurutnya, saat naik dirinya ada diurutan ketiga dan susah juga harus pegangan celana rekan satu timnya.
"Susah sekali, malah kehabisan tenaga dan gagal naik. Tidak ada persiapan sama sekali," katanya.
Menurutnya, panjat pinang ini lebih beda saja karena digelar di mall. Kalau biasanya itu digelar di tanah lapang dan euforianya di warga kampung, tapi kalau di mall dilihat pengunjung mall.
"Ini berbeda dari yang lain dan antusiasnya berbeda sama yang di kampung. Ini lebih menarik dan malu pastinya karena kan di indoor," sambung dia.
Sementara itu Public Relations Solo Grand Mall (SGM), Irenika Kusumaningrum mengatakan jika panjat pinang ini sudah menjadi tradisi unik yang rutin digelar di SGM.
"Panjat pinang ini sudah menjadi ikonnya SGM saat perayaan kemerdekaan Indonesia. Karena sudah lama digelar hingga sekarang," terang dia.
Menurutnya, selama dua tahun terakhir ini panjat pinang tidak digelar karena pandemi Covid-19.
Tapi tahun 2022 ini kembali digelar sebagai wujud menjujung tinggi semangat perjuangan di HUT ke-77 Kemerdekaan Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
Terkini
-
Megawati Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto, Akademisi Esa Unggul Buka Suara
-
Fadli Zon Ajak Komunitas Dalang, Perajin Gamelan hinggan Sinden Bangun Ekosistem Kebudayaan
-
Respon Titiek Soeharto Saat Sang Ayah Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional
-
Festival Gamelan dan Sinden di Solo, Gaungkan Semangat Pelestarian Budaya Generasi Muda
-
Keraton Solo Dijaga TNI dan Polri, Potensi Gejolak Pengukuhan Penerus PB XIII?