SuaraSurakarta.id - KAI Commuter menanggapi unggahan video yang viral di media sosial (medsos) soal seorang disabilitas tidak diperbolehkan naik KRL di Stasiun Balapan Solo.
Dalam video yang doutersebut seorang penyandang disabilitas yang memakai kursi roda tiga akan naik KRL ke Yogyakarta dari Stasiun Balapan Solo.
Tapi seorang penyandang disabilitas itu tidak diperbolehkan naik dan disarankan naik transportasi lain.
Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan saat dikonfirmasi mengakui sudang mengetahui unggahan video yang viral di medsos tersebut.
Baca Juga: Target Indonesia di ASEAN Para Games 2022
"Kita sudah tahu video viral tersebut," ujar dia, Rabu (27/7/2022).
Leza menjelaskan, jika selama ini standarnya itu standar kursi roda. Apalagi di dalam KRL itu ada aturan barang bawaannya.
"Selama ini standarnya kursi roda. Sudah ada aturan juga soal barang bawaan," katanya.
Pihaknya pun berencana akan bertemu dan berkoordinasi dengan komunitas, yayasan atau instansi penyandang disabilitas.
Nanti akan disosialisasikan seperti apa standar alat bantu penyandang disabilitas yang boleh naik KRL.
Baca Juga: Terapis MiChat Tewas Dibunuh Pelanggan, Polisi Sebut Ini Pemicunya
"Nanti kita akan koordinasi dengan komunitas, yayasan, atau instansi yang berhubungan dengan disabilitas. Sementara itu dulu yang akan kita lakukan," ungkap dia.
Menurutnya, tidak ada spesifik khusus soal alat bantu penyandang disabilitas seperti apa. Sejauh ini standarnya hanya kursi roda.
"Kalau yang viral itu kursi roda tiga. Standar kami itu kalau naik bawa sepeda, ya sepeda lipat," tandasnya.
Seperti diketahui, penyandang disabilitas yang memakai alat bantu kursi roda tiga ditolak naik KRL di Stasiun Balapan Solo saat mau ke Yogyakarta.
Bahkan sempat terjadi perdebatan antara penyandang disabilitas dengan petugas keamanan yang mencegat.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Darul Amanah FC Bertanding di Youth Tournament, Kiai Fatwa: Ini Syiar Pesantren di Sepak Bola
-
Blak-blakan! Bos PT Sritex Ungkap Alasan Ogah Simpan Uang Miliaran di Bank
-
UNS Usulkan Mahasiswi yang Bunuh Diri dari Jembatan Jurug Tetap Diwisuda, Begini Prosesnya
-
Kaget Uang Rp 2 Miliar Ikut Disita Kejagung, Petinggi PT Sritex: Itu Tabungan Pendidikan Anak
-
Dugaan Korupsi Bos PT Sritex, Kejagung Geledah Gedung Mewah di Solo, Apa Hasilnya?