Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 07 Juni 2022 | 15:24 WIB
Tangkapan layar rombongan pengendara motor bawa atribut khilafah saat melintas di Cawang, Jakarta, Minggu (29/5/2022). [ANTARA/Twiter/@miduk17/Yogi Rachman]

SuaraSurakarta.id - Pegiat media sosial Denny Siregar mengaku penasaran dengan sumber dana Khilafatul Muslimin.

“Apa dari Isis atau Al Qaeda,” cuitnya dalam sebuah unggahan di akun Twitter @Dennysiregar7, Selasa (7/6/2022).

Dirinya kemudian menceritakan bahwa pimpinan Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja yang baru-baru ini ditangkap oleh kepolisian Polda Metro Jaya telah berbaiat ke ISIS.

“Secara si Baraja, pimpinannya itu ipar Baasyir yang baiat ke ISIS,” katanya.

Baca Juga: Virai Konvoi Khilafatul Muslimin, Panglima Santri Jabar Beri Peringatan Tegas: Jangan Otak-atik Dasar Negara Pancasila!

Namun yang membuat ia bingung adalah dana organisasi teroris lokal itu banyak berasal dari Al Qaeda.

“Tapi dana besar organisasis teroris untuk lokal itu juga banyak dari Al Qaeda,” ucapnya.

Ia pun menutup unggahannya itu dengan menyebut Indonesia sebuah negara yang menarik untuk dijadikan negara khilafah.

“Indonesia ini memang negara yang seksi untuk dijadikan khilafah,” pungkasnya.

Kemudian unggahan Denny pun mendapat banyak tanggapan dari warganet.

Baca Juga: Kesaksian Warga Mengenai Kegiatan Khilafatul Muslimin: Biasa Saja hanya Pengajian

“Bukannya pakai dana pribadi ? Dari jual kaos? Kelompok nya dari membuat grub-grub whatsapp? Lalu ada yang nyumbang?,” tanya akun @ ar***.

“Mereka juga bangun sekolah dan rumah sakit. Kalo ini yg ditanya oleh politikus PDIP Trimedya Panjaitan baru pantas. Mosok Relawan pak Ganjar mengadakan acara, ditanya uang dari mana!,” sindir akun @se***.

“Kenapa seksi? Karena bangsa ini orang-orangnya gampang kegocek. Dari jaman masih nusantara, pra kemerdekaan, pasca kemerdekaan sampai sekarang,” ujar akun @zue***.

“Emang menyasar negara mayoritas muslim bang. Dan Indonesia sejak ada Kadal makin jadi itu Khilafah. 10 tahun dikasih payung sama Pepo,” kata akun @ri***.

“Saking seksinya, wanita Kedubes Jerman sampai berkunjung ke sekretariat FPI, Bang Den,” ucap akun@ro***.

Kontributor: Sakti Chiyarul Umam

Load More