SuaraSurakarta.id - Pegiat media sosial Bachrum Achmadi menyentil Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang masih bungkam dengan kenaikan dan kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Bachrum Achmadi sangat menyayangkan sikap partai milenial itu yang hingga detik ini tidak melontarkan kritik terhadap permasalahan tersebut.
"Aku belum dengar suara partai PSI soal harga pertamax naik, pertalite langka, solar langka, premium dihapus," kata Bachrum Achmadi melalui akun twitternya.
Bachrum Achmadi pun heran dengan sikap PSI tidak selantang biasanya ketika ia gecor sekali melontarkan kritik kepada Gubernur DKI Jakarta soal formula E.
"Apa mereka pura-pura bisu dan tuli saudara-saudara? Partai bersuara kok hanya hujat Gubernur Anies doang. Dasar gerombolan milenial salah asuh," tegasnya.
Sebelumnya, pada hari 1 April 2022, Pertamina telah resmi menaikkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax dari dari Rp9.000 menjadi Rp12.500.
Kenaikan harga dilakukan secara selektif hanya berlaku BBM nonsubsidi yang dikonsumsi masyarakat hanya sebesar 17 persen dengan rincian 14 persen konsumen Pertamax dan tiga persen untuk Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.
Sedangkan untuk BBM jenis pertalite pemerintah masih mensubsidi dan harganya tidak mengalami kenaikan.
Menurut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan kenaikan Pertamax tidak bisa terhindarkan. Hal itu karena dampak konflik Rusia-Ukraina yang membuat harga minyak mentah dunia melonjak signifika.
Baca Juga: Pertamina Jamin Ketersediaan Stok Pertalite di Kalimantan, Buktinya?
"Pemerintah sudah putuskan, Pertalite jadi subsidi, Pertamax tidak. Jadi kalau Pertamax naik mohon maaf. Pertalite subsidi," ungkap Erick dalam Kuliah Umum: Milenial dan Digital Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional, dikutip Rabu (30/3/2022).
Sontak saja cuitan pegiat media sosial itu langsung dibanjiri komentar warganet. Sebagian besar dari mereka ramai-ramai meledek PSI yang hanya berani mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Level PSI tidak ngerti perputaran harga minyak. Kepintaran mereka hanya mencari-cari kesalahan Gub DKI Jakarta Pak Anies," kata akun @Edward**.
"Nih dengerin @psi_id jangan Jakarta aja yang dikomentarin. Nih kondisi saat ini mengenai kebutuhan rakyat, ngaku partai milineal tapi kelakuan para penjilat kekuasaan," tutur akun @wenkq**.
"Ah, lu Bang kayak gak tau aja. Mereka pasukan khusus atacker pak Anies. Ingat Bang ya, pasukan khusus. Cuma 1 SOPnya, serang Anies," celetuk akun @Nofa_2**.
"Namanya juga psi alias partai sengsarakan indonesia. Jadi mereka malah bergembira, jika rakyat susah," sahut akun @Mzis65**.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Disebut Non Halal, Pemilik Bakso Remaja Solo Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Beredar Kabar Bakso Remaja di Solo Diduga Gunakan Bahan Non Halal
-
Persis Solo Tumbang Lawan Persebaya, Peter De Roo Ngeluh Soal Ini
-
Soal Penerus PB XIII, Ini Komentar Keluarga Keraton Solo
-
Dibuka untuk Umum, Ini Momen Ratusan Siswa Melayat PB XIII di Keraton Solo