Halim mengatakan, jika Yap Tjwan Bing memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi. Cinta tanah airnya pun sangat luar biasa.
Yap Tjwan Bing merupakan orang yang disiplin. Ia juga orang yang tidak lelah untuk belajar.
"Itu teladan yang bisa diambil generasi muda saat ini. Meski usinya tua, tapi semangat untuk belajar tinggi. Jiwa nasionalisme juga tinggi," terangnya.
Setelah kemerdekaan bangsa Indonesia, Yap Tjwan Bing bersama keluarganya pindah ke Los Angeles, Amerika Serikat setelah adanya peristiwa kerusuhan terhadap keturunan Tionghoa. Ia meninggal pada 26 Januari 1988 di Amerika Serikat.
Dengan jasa perjuangannya dalam kemerdekaan, Yap Tjwan Bing dijadikan nama jalan di daerah Jagalan, Kecamatan Jebres pada era Wali Kota Solo Joko Widodo (Jokowi).
Sebelum dijadikan nama Jalan Yap Tjwan Bing bernama Jalan Jagalan.
"Saya sangat mengapresiasi sekali. Itu tidak hanya sekedar nama itu sebenarnya, jasanya sangat luar biasa sekali," tandas dia.
Kontributor : Ari Welianto
Baca Juga: Jusuf Kalla Himbau Umat Islam Belajar Berwirausaha ke Warga Keturunan Tionghoa
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
KGPAA Purbaya Diklaim Sebagai Raja Baru Keraton Solo, Ini Penjelasan Adik PB XIII
-
Puspo Wardoyo Berduka untuk PB XIII: Punya Kedekatan Khusus dengan Keraton Sejak Sekolah
-
Melayat Mendiang PB XIII, Sri Sultan Hamengkubuwono XSinggung Soal Regenerasi
-
Kawalan Berlapis Polresta Solo: Jenazah Raja PB XIII Diantar dengan Keamanan Tingkat Tinggi
-
Sri Sultan Hamengkubuwono X dan Paku Alam X Melayat dan Beri Penghormatan Terakhir untuk PB XIII