Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 22 Januari 2022 | 18:56 WIB
Ilustrasi Covid-19. Penambahan kasus COVID-19 di Indonesia terus bertambah, ratusan orang yang terpapar dari perjalanan luar negeri. (Elements Envato)

SuaraSurakarta.id - Pandemi COVID-19 sudah berlangsung di Indonesia hampir dua tahun. Kasus terus bertambah setiap hari. 

Kasus COVID-19 di Indonesia mengalami penambahan setelah 3.205 orang terkonfirmasi positif COVID-19 dengan rincian 2.889 orang merupakan transmisi lokal dan 316 orang pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Data yang dihimpun Satuan Tugas Penanganan COVID-19 dan diterima di Jakarta pada Sabtu itu juga memperlihatkan penambahan 627 pasien sembuh dan lima orang meninggal dunia.

Total kasus di Indonesia sejak Maret 2020 adalah 4.283.453 kasus COVID-19, dengan 4.122.555 orang di antaranya telah sembuh dan 144.206 orang meninggal dunia.

Baca Juga: Masyarakat Umum Usia 18 Tahun ke Atas Dapat Vaksin Booster, Stok Lansia Terganggu? Kemenkes Beri Penjelasan

Dengan penambahan itu maka saat ini terdapat 16.692 kasus aktif atau pasien yang dirawat atau menjalani isolasi setelah terkonfirmasi positif COVID-19. Angka itu memperlihatkan penambahan 2.573 kasus aktif dibandingkan Jumat (21/1/2022).

Selain itu, terdapat pula 7.612 orang yang masuk dalam kategori suspek COVID-19.

Hasil penambahan itu didapat setelah pada hari ini dilakukan pengujian terhadap 281.161 spesimen dari 194.500 orang di jejaring laboratorium di seluruh Indonesia. Total 69.100.898 spesimen dari 46.621.388 orang sejak 2020.

Tingkat positif atau positivity rate nasional harian untuk kategori spesimen adalah 1,85 persen dan kategori orang adalah 1,65 persen.

Provinsi yang melaporkan penambahan terbesar pada hari ini yaitu DKI Jakarta dengan 1.825 kasus baru, Jawa Barat 641 kasus baru, Banten 451 kasus baru, Jawa Timur 79 kasus baru dan Bali 44 kasus baru.

Baca Juga: Diduga Keturunan Varian Omicron, Ahli Selidiki Varian Baru Virus Corona Covid-19

Sementara laporan kematian berasal dari Jawa Timur yang memiliki dua kematian. Sedangkan Sumatera Utara, Sulawesi Selatan dan Lampung yang melaporkan masing-masing dua kematian akibat COVID-19.

Load More