SuaraSurakarta.id - Wilayah Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo diterjang hujan yang disertai angin kencang, Kamis (23/12/2021) petang.
Akibarnya, puluhan pohon tumbang dan melintang di ruas jalan Plumbon-Gadingan. Hal itu membuat akses warga tertutup.
Diwartakan Solopos.com--jaringan Suara.com, tingginya intensitas hujan yang terjadi sejak pukul 16.30 WIB disertai angin kencang mengakibatkan puluhan pohon di pinggir jalan tumbang.
Bahkan, satu papan reklame di wilayah Kartasura juga ikut roboh diterjang angin kencang. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, Sri Maryanto, mengatakan pohon di pinggir jalan tumbang saat turun hujan lebat disertai angin kencang.
Baca Juga: Pemkot Tangerang Pastikan Warga Terdampak Pohon Tumbang Dapat Santunan
“Paling banyak di ruas jalan Plumbon-Gadingan. Ada sembilan pohon yang tumbang. Kemudian, ada 16 pohon yang tumbang di Desa Sapen, Kecamatan Mojolaban,” ujar Sri Maryanto saat dihubungi Solopos.com, Kamis petang.
Selain di Mojolaban, ada dua pohon tumbang akibat hujan dan angin kencang masing-masing di Desa Pondok dan Desa Tanjung, Kecamatan Nguter, Sukoharjo. Satu pohon tumbang dan satu papan reklame di Kartasura roboh diterjang angin kencang.
Anggota BPBD Sukoharjo bersama sukarelawan bencana alam langsung disebar ke sejumlah lokasi untuk memotong batang pohon yang menutup akses jalan.
“Sebagian pohon yang tumbang sudah disingkirkan di pinggir jalan. Namun, masih ada beberapa pohon yan? masih di bahu jalan. Sekarang, sukarelawan bencana alam masih bekerja,” ungkapnya.
Baca Juga: Hujan di Kawasan Puncak, Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Sejauh 2,5 Km ke Barat Daya
Berita Terkait
-
Pohon Tumbang Timpa Pengendara di Depan Kodam Makassar, 2 Korban Terluka
-
H+3 Lebaran: Mayoritas Kota Besar Diguyur Hujan Ringan Hingga Petir
-
Pohon Beringin Tumbang di Alun-Alun Pemalang Saat Salat Ied, Dua Orang Meninggal Dunia
-
Kronologi Pohon Tumbang di Pemalang Saat Salat Id: 2 Tewas, 17 Terluka
-
Pohon Beringin di Alun-alun Pemalang Tumbang Timpa Jemaah Salat Ied: Dua Meninggal, 17 Luka-luka
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Viral Sejumlah Kendaraan Mogok Usai Isi Pertalite di SPBU Trucuk Klaten
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Buntut Ajudan Tempeleng Wartawan, Muncul Gerakan Boikot Acara Kapolri di Solo
-
Langkah Terbuka Gusti Bhre: Syawalan Mangkunegaran untuk Pertama Kalinya Libatkan Masyarakat
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat