SuaraSurakarta.id - Detasemen Khusus (Densus) Antiteror 88 Mabes Polri mengamankan terduga teroris di Desa Gonilan, Kecamtan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo Rabu (22/12/2021).
Terduga teroris yang diamankan densus 88 itu bernama Agus. Ia merupakan warga pendatang di Desa Gonilan.
Densud 88 melakukan penggeledahan selama kurang lebih di rumah terduga teroris Agus. Sementara Agus ditangkap tim Densus pagi itu sekitar pukul 05.00 WIB.
Sehabis penangkapan, Tim Densus Mabes Polri langsung menggeledah rumah Agus. Belum diketahui dalam kasus terorisme apa warga Gonilan itu terlibat.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Tiga Terduga Teroris JAD di Kalteng
Menyadur dari Solopos.com, Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, membenarkan tim Densus langsung menggeledah rumah terduga teroris di Gonilan pada Rabu pagi. Namun, ia tidak menyebutkan barang-barang apa saja yang dibawa tim Densus.
Kapolres mengatakan anggota Polres Sukoharjo hanya bertugas mengamankan proses penggeledahan. Wahyu bahkan mengaku tak mengetahui secara jelas identitas terduga teroris yang ditangkap tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri pada Rabu pagi itu.
Ihwal penggeledahan rumah terduga teroris itu juga diungkapkan Kepala Desa Gonilan, Wahyu Sih Setiawan. “Kebetulan, saya tidak menyaksikan proses penggeledahan karena ada keperluan pribadi. Informasi yang saya dapat, proses penggeledahan sekitar sejam,” katanya saat dihubungi Solopos.com, Rabu.
Wahyu mengatakan Agus merupakan pendatang di Desa Gonilan. Pria itu membeli rumah dan menetap di Desa Gonilan sejak belasan tahun lalu. Namun, Wahyu tak mengetahui kampung halaman Agus.
Lantaran sudah lama menetap, Agus mengurus pindah domisili ke Pemkab Sukoharjo. “Bukan asli warga Desa Gonilan. Namun sudah ber-KTP sini karena sudah lama menetap di Desa Gonilan,” ujarnya.
Baca Juga: Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 Adalah Juara Dunia Pencak Silat
Wahyu juga tidak mengetahui secara jelas pekerjaan yang dilakoni Agus sehari-hari. Berdasarkan informasi dari warga setempat, Agus jarang berkomunikasi dengan masyarakat. Agus hanya menyapa warga saat pergi dan pulang ke rumah.
Berita Terkait
-
Tragis! KA Batara Kresna Tabrak Mobil di Sukoharjo, 4 Tewas di Tempat
-
Mudik Gratis Lebaran 2025 Pemkab Sukoharjo, Ini Syarat Daftarnya
-
Komentar Ahli Gizi terkait Puluhan Siswa Sukoharjo Keracunan Makan Bergizi Gratis
-
Miris! Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka, Puluhan Siswa SD di Sukoharjo Mual dan Muntah
-
Pemerintah Bakal Evaluasi dan Janji Perketat SOP Usai 40 Siswa SD di Sukoharjo Keracunan MBG
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
Terkini
-
Bom Waktu Mobil Esemka 'Meledak' di Solo: Jokowi dan Ma'ruf Amin Digugat Warga
-
Kontroversi Revisi KUHAP: Penyidik Berhak Ciduk Langsung, Begini Analisis Pakar Hukum UNS
-
Rencana Bakal Dipekerjakan Lagi, Eks Buruh PT Sritex: Belum Ada Kepastian
-
Viral Sejumlah Kendaraan Mogok Usai Isi Pertalite di SPBU Trucuk Klaten
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor