SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka minta maaf kepada warga Kota Solo yang pemukimannya tergenang saat hujan deras turun, Kamis (9/12/2021).
Gibran pun dengan tegas segera mencari solusi menangani pemukiman warga yang sering tergenang.
Seperti diketahui saat hujan deras turun di Kota Solo, Kamis (9/12/2021) sejumlah wilayah Kota Solo tergenang dan banjir.
Pemukiman yang tergenang seperti di Kampung Tegalmulyo, Kelurahan Kecamatan Laweyan, lalu di Kampung Dukuhan, Kerten, Laweyan.
Selain pemukiman, sejumlah jalan di Kota Solo juga tergenang saat hujan deras turun, seperti di Jalan Basuki Rahmat, Jalan Ronggowarsito, Jalan Wora-Wari, atau Jalan Hasanudin.
"Saya minta maaf, kemarin masih banjir. Tapi surutnya juga cepat," kata Gibran, Jumat (10/12/2021).
Diakuinya, kemarin curah hujan di Kota Solo memang tinggi dan membuat wilayah tergenang. Tidak hanya di wilayah Purwosari, tapi di wilayah Sumber juga tergenang. Kemarin juga sudah mengecek ke beberapa wilayah yang tergenang.
"Curah hujannya memang tinggi banget. Kemarin, saya muter ke wilayah yang tergenang dan susutnya cepat," ungkap dia.
Gibran menegaskan, akan mengantisipasi permasalah ini. Karena tahun 2022, Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) akan turun untuk penanganan Kali Jenes, Kali Premulung, serta Kali Gajah Putih untuk mengurangi banjir.
Baca Juga: Gibran Bocorkan Waktu Pelaksanaan Suksesi Mangkunegaran, Kapan Digelar?
"Tahun depan kita antisipasi, saya yakin nanti bisa mengurangi banjir. Bukan pengerukan saja, karena kurang besar juga daya tampungnya untuk Kali Gajah Putih," paparnya.
Putra sulung Presiden Jokowi ini juga berencana akan membangun sumur resapan di sejumlah titik untuk mengantisipasi banjir akibat dari curah hujan tinggi. Rencana sumur resapan itu muncul adanya usulan dari berbagai pihak setelah beberapa titik Kota Solo tergenang.
"Kita lihat dulu dan menjadi lokasi. Ada beberapa titik yang mungkin membutuhkan sumur resapan," jelas dia.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solo sudah memetakan wilayah bencana di Kota Solo. Ada 15 kelurahan di Kota Solo yang dipetakan rencana bencana banjir, seperti Kelurahan Sewu, Serengan, Sangkrah, Sumber, Kedung Lumbu, Jebres.
Kemudian Pajang, Semanggi, Kadipiro, Banjarsari, Banyuanyar, Gandekan, Joyotakan serta Joyosuran.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?
-
Kubu PB XIV Purboyo Ganti Semua Pintu Gembok di Keraton Solo, Pekerja Revitalisasi Diminta Keluar
-
Penjelasan Resmi Rosalia Indah Terkait Video Viral Pengemudi: Sanksi Tegas Telah Ditetapkan
-
Gagal Ganti Nama di KTP, Upaya Raja Keraton Solo PB XIV Terganjal Potensi Sengketa
-
10 Wisata Tawangmangu Karanganyar yang Cocok untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025