Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 16 November 2021 | 14:07 WIB
Suasana kawasan Stadion Manahan Solo paca Derby Mataram. [Ayosolo.id/Iswara Bagus]

SuaraSurakarta.id - Jajaran Polresta Solo sedikitnya mengamankan sembilan unit sepeda motor usai ratusan suporter menggelar konvoi di kawasan Stadion Manahan atau ruas Jalan Adi Sucipto, Senin (15/11/2021) malam.

Ratusan suporter itu meluapkan kekecewaan usai tim kesayangan mereka Persis Solo tumbang 0-1 dari PSIM Yogyakarta dalam lanjutan Grup C Liga 2 2021.

Aksi kekecewaan supporter itu ditunjukkan dengan konvoi sepeda motor dengan menggunakan knalpot brong dan berteriak-teriak.

Polisi menyita barang bukti berupa kendaraan bermotor yang digunakan konvoi tanpa dilengkapi surat-surat sebanyak sembilan kendaraan roda dua.

Baca Juga: Kalahkan Persis Solo, Seto Nurdiyantoro Apresiasi Kinerja Pemain PSIM Yogyakarta

"Sembilan kendaraan bermotor roda dua kita amankan," kata Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dikutip Ayosolo.id--jaringan Suara.com, Selasa (16/11/2021).

Ade Safri mengatakan, ada beberapa titik konsentrasi massa seperti di overpass Manahan, simpang empat Polresta Solo, simpang empat Gendengan Jl. Slamet Riyadi.

"Simpang tiga Sriwedari, bundaran Gladak dan di jalan Jenderal Sudirman, Pasar Kliwon. Dari serangkaian kegiatan penguraian massa telah diamankan sepeda motor para Suporter Persis Solo sebanyak sembilan unit dan dibawa ke Mako 2 Polresta Solo," ujarnya.

Ade menambahkan, para suporter berjumlah sekitar 250 orang juga melakukan konvoi dan sempat memblokade jalan di Gladak, patung wisnu, pertigaan manahan dan jalan slamet riyadi serta berusaha melempar petugas dengan batu.

"Petugas terpaksa menembakkan gas air mata ke arah suporter Persis Solo yang memblokade jalan di depan Loji Gandrung, dan akhirnya suporter berhasil diurai dan membubarkan diri," ucapnya.

Baca Juga: Keok di Derbi Mataram, Suporter Persis Solo Mencak-mencak: MU Cabang Solo, Loyo!

Load More