SuaraSurakarta.id - Berbagai inovasi pelayanan masyarakat terus dilakukan Rutan Kelas IIB Wonogiri. Salah satunya memanfaatkan teknologi yang lebih efektif dan efisien.
Kepala Rutan Kelas II B Wonogiri, Daniel Kristianto menjelaskan begitu mudahnya prosedur keluargaan maupun warga binaan untuk mengakses pelayanan.
"Sekarang keluarga warga binaan yang bersangkutan tinggal mengirim WA (WhatsApp) ke admin kami sesuai nomor layanan, diberikan formulir untuk diisi dan bisa langsung dilayani. Presesnya jadi lebih mudah," ungkap Daniel, Kamis (14/10/2021).
Dia memaparkan, dengan inovasi itu, hanya dalam hitungan detik data sudah terinput ke server pusat. Sehingga keluarga warga binaan tak harus bolak balik mengurus berkas yang bisa mengabiskan waktu, tenaga, bahkan biaya.
"Sangat membantu warga yang misalnya tinggal di kecamatan Purwantoro yang memakan waktu sampai tiga jam untuk menuju rutan," tutur dia.
Layanan melalui WA itu dinilai sangat mempercepat waktu, efisien dan efektif. Selain itu, dipastikan hak warga binaan sangat diperhatikan.
Terbukti aada penghargaan bagi warga binaan yang patuh dan menunjukkan hal baik dan sudah melakukan perubahan. Ada sistem reward and punishment, menurut dia.
Perubahan tersebut menjadi salah satu kerja keras keluarga Rutan Kelas IIB Wonogiri untuk meraih wilayah birokasi bersih dan melayani (WBBM). Beberapa tahun sebelumnya pada 2019, predikat wilayah bebas dari korupsi (WBK) berhasil diraih.
"Pada 2021 ini kami membangun zona integritas di Rutan Wonogiri. Zona integritas dibangun atas komitmen bersama antara pimpinan dan personil rutan," tegas Daniel.
Baca Juga: Inovasi Baru Cegah Kebakaran: Rumah Warga Ditempel Stiker
Sebagai informasi, berbagai prestasi tingkat nasional ditorehkan keluarga besar Rutan Kelas IIB Wonogiri.
Rutan Kelas IIB Wonogiri dinobatkan sebagai rutan terbaik kedua tingkat nasional 2021 ini. Penghargaan itu menjadi kado indah dalam rangkaian peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-57 tahun 2021.
Daniel Kristianto menjelaskan, raihan penghargaan tersebut akan menjadikan pemicu semangat untuk meningkatkan pelayanan. Prinsipnya adalah memberikan yang terbaik untuk warga binaan maupun masyarakat Wonogiri.
"Kerjasama, sinergitas dengan Pemkab Wonogiri, Polres, Kodim, maupun institusi lainnya benar-benar terjaga. Tidak hanya tertuang dalam bentuk MoU, namun sinergi kami juga sampai menyasar ke hal-hal yang bersifat non formal, bertemu ngobrol santai sambil berdiskusi sering kami gelar," jelas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?
-
Kubu PB XIV Purboyo Ganti Semua Pintu Gembok di Keraton Solo, Pekerja Revitalisasi Diminta Keluar
-
Penjelasan Resmi Rosalia Indah Terkait Video Viral Pengemudi: Sanksi Tegas Telah Ditetapkan
-
Gagal Ganti Nama di KTP, Upaya Raja Keraton Solo PB XIV Terganjal Potensi Sengketa
-
10 Wisata Tawangmangu Karanganyar yang Cocok untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025