SuaraSurakarta.id - Panitia Pelaksana (Panpel) Liga 2 menilai kerusakan fasilitas Stadion Manahan Solo tidak disengaja.
Perbaikan langsung dilakukan dan mengecek apa yang terjadi di lapangan.
"Memang ada kerusakan tapi tidak seberapa. Tampaknya bukan kerukan yang disengaja seperti yang viral di media sosial (medsos)," terang Ketua Panpel Liga 2 Stadion Manahan, Ginda Ferachtriawan, Rabu (6/10/2021).
Ginda menegaskan, fasilitas yang rusak itu engsel pintu kamar mandi, engsel bangku pemain, ada kran yang copot tapi beda ruangan.
Baca Juga: Fasilitas Stadion Manahan Rusak Usai Laga PSG Pati vs PSCS, Gibran: Resiko Tuan Rumah
Adanya kerusakan ini, panpel melihat ini sebagai bahan evaluasi dan perlu ditindaklanjuti ke depannya baiknya seperti apa.
Hasil evaluasi ini akan dijadikan masukan kepada pengelola Stadion Manahan Solo.
"Ini jelas sebagai bahan evaluasi bagi panpel. Berharap tidak terulang lagi," ungkap dia.
Ginda mengakui jika kerusakan ini bukan yang pertama terjadi setiap ada pertandingan.
"Pernah terjadi, seperti lampu mati, AC tidak menyala. Itu ya, langsung kita perbaiki dan pengecekan ulang juga," imbuhnya.
Baca Juga: Menjamu Muba Babel United Malam Ini, Laga Pembuktian Sriwijaya FC
Penyisiran akan dilakukan setiap ada pertandingan di Stadion Manahan. Sebelum dan sesudah pertandingan dilakukan pengecekan dengan menyisir diberbagai bagian stadion.
"Setiap ada pertandingan, sebelumnya pasti akan dibersihkan lalu akan difoging, kemudian ruangan akan disegel. Ketika tim datang dan selesai, nanti kita akan cek ulang dan dibersihkan lagi," katanya.
Menurutnya, jadi ini baru memastikan penyebabnya dan kemudian apa kerusakan terjadi sebelum atau sesudah pertandingan.
"Kita selalu berkoordinasi. Untuk nominal kerugian tidak banyak," tandas dia.
Pihaknya belum mendapatkan laporan, apakah sebelum pertandingan kondisinya sudah rusak atau belum.
"Secara umum belum ada laporan mengenai apapun yang ada di ruang ganti," ucapnya.
Sebelumnya Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan jika kerusakan di Stadion Manahan sudah diperbaiki.
"Wes ora popo, wes tak benake (sudah tidak apa-apa, sudah tak perbaiki. Itu tanggung jawab tuan rumah," papar dia.
Gibran menambahkan, jika itu sudah menjadi resiko sebagai tuan rumah dan tidak apa-apa. Kerusakannya pun tidak parah, hanya rusak sedikit saja.
"Tidak tahu siapa pelaku yang merusak. Di sini memang tugasnya hanya memperbaiki saja," pungkasnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Siapa Pemilik Sumut United? Ternyata Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga
-
Statistik Mentereng Boaz Solossa di Liga 2, Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia?
-
3 Pelatih Lokal yang Sukses Bawa Klub Liga 2 Promosi ke Liga 1 Musim Depan
-
Liga 2 Bakal Pakai VAR, Sejumlah Wasit dan Asisten Langsung Dapat Pelatihan
-
Liga 2 Musim Depan Full Pakai VAR, Bagaimana Soal Wasitnya?
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Melodi Tradisi, Rasa Kekinian: Gojek Hadir di Tengah Semarak Adeging Mangkunegaran
-
Gunungan Makin Tinggi, PLTSa Putri Cempo Hanya Mampu Mengolah 120 Ton Sampah
-
Maling Burung di Solo Kena Batunya: Kepergok di Banyuagung, Berakhir Diciduk Tim Sparta
-
Satresnarkoba Polresta Solo Sikat Kurir Sabu di Mojosongo, Barang Bukti Siap Edar Disita
-
Dijamin Ngakak! Angkat Kehidupan Kota Solo, Film Komedi 'Cocote Tonggo' Akhirnya Tayang