SuaraSurakarta.id - Semenjak menjadi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di kenal sebagai pemimpin yang sangat sigap melayani setiap keluh kesah maupun aspirasi masyarakat.
Selain itu, Gibran juga aktif dan sering berinteraksi dengan warga Kota Solo melalui media sosial. Tak jarang banyak warganet yang acapkali menyalurkan segala bentuk keresahannya di media sosial.
Baru-baru ini ada seorang warganet asal luar Kota Solo yakni Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo yang curhat dan meminta bantuan pada Gibran melalui salah satu komentar di akun instagram.
Warganet ini menceritakan di daerahnya terdapat satu keluarga yang cukup memprihatinkan. Keluarga ini tidak memiliki rumah tetap dan sering kali diusir saat mengontrak rumah.
''@gibran_rakabuming aku mau cerita di daerah Jawa Tengah Kota Solo Kertasura ada 1 keluarga utuh bapak ibu punya 13 anak. Kasihan kak anaknya masih kecil2 pas ngontrak sering diusir2. Ibu bapaknya jualan wedangan jadi kalau diusir itu anak2 nya pada tidur di warung rame banget," tulis akun @aaawooxx.
Lebih lanjut warganet itu membeberkan bahwa keluarga ini sangat kesulitan mencari rumah kontrakan. Lantaran pemilik rumah kerap tak menerima dengan alasan mereka memiliki anak yang cukup banyak.
"Ibunya punya penyakit teroid bapaknya punya tipes sama tulang bengkong. Tolong bantu mereka carikan rumah kontrakan. Soalnya kalau ngontrak bawa anak banyak pada gak boleh," kata warganet tersebut.
"Saya pernah mampir ke tempat wedangan nya kok banyak anak kecil. Terus saya tanya minta bukti, di kasih KK ternyata ada dua lembar. Kasihan sekali, anak2 pada gak sekolah. Ya Allah semoga ada baca ini. Kasihan orangtuanya punya penyakit,'' tambahnya.
Melihat keluhan warganet tersebut, Putra Sulung Presiden Joko Widodo ini langsung merespon. Gibran mengatakan jika warganet ini kurang tepat mengadu permasalahan tersebut padanya.
Baca Juga: Catat Lur! Persis Solo Bakal Launching Tim dan Jersey Pekan Depan
"@aaawooxx tapi Kertasura itu bukan Solo pak," jawab Gibran melalui akun @gibran_rakabuming.
Sontak respon bapak dua anak itu mematik perhatian warganet lainnya. Tak sedikit dari mereka yang membantu menyelesaikan permasalahan keluarga tersebut.
"Kartasuro kuwi Sukoharjo, banyak orang yang mengatakan seperti sampeyan. Seperti bandara dikira Solo padahal Boyolali," sahut akun @tagustina**.
"Kartasura bukan Solo, tetapi SUKOHARJO. Saya bantu tag bupatinya nggih, biar gak salah sasaran. Cc buk @etiksuryani_ad1b," timpal akun @agus**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?
-
Kubu PB XIV Purboyo Ganti Semua Pintu Gembok di Keraton Solo, Pekerja Revitalisasi Diminta Keluar
-
Penjelasan Resmi Rosalia Indah Terkait Video Viral Pengemudi: Sanksi Tegas Telah Ditetapkan
-
Gagal Ganti Nama di KTP, Upaya Raja Keraton Solo PB XIV Terganjal Potensi Sengketa
-
10 Wisata Tawangmangu Karanganyar yang Cocok untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025