SuaraSurakarta.id - Indonesia memiliki beragam kuliner lezat dan melegenda yang tersebar ke seluruh wilayah dari Sabang sampai Merauke.
Salah satu makanan khas adalah sate. Kelezatan sate selalu memanjakan lidah siapa saja, baik orang Indonesia maupun wisatawan luar negeri.
Belum lagi di Indonesia ada beragam jenis sate mulai Sate Madura, Sate Padang, Sate Klathak, Sate Ponorogo, Sate Maranggi, Sate Makassar, Sate Ponorogo dan masih banyak lagi.
Namun dibalik kelezatan sate, menyimpan kisah sedih pembuatan tusuk sate dengan harga super murah namun bertaruh nyawa.
Baca Juga: Gaya Gibran yang Penuh Tanda Tanya, Selalu Tinggalkan Mobil Dinas di Tempat Bermasalah
Proses pembuatan tusuk sate melalui akun TikTok @nnaa982. Terlihat seorang wanita menbang bambu tua di kebun dan dibawa pulang ke rumah.
Sang wanita itu menyebut sesi menebang bambu ini menjadi bagian yang cukup sulit. Setelah itu, bambu akan dipotong serta dibelah sesuai ukuran yang diinginkan.
Bambu yang sudah dibelah kemudian dihaluskan dengan pisau dan ditajamkan manual. Setelah itu akan dijemur hingga kering.
Langkah akhir, tusuk sate akan dikumpulkan dan diikat jadi satu untuk dijual ke pengepul. Tusuk sate itu akan dijual dengan harga Rp 1.500 per ikat.
Harga ini terbilang sangat murah dibandingkan dengan usaha yang dikeluarkan. Menurut wanita ini, ia tidak rugi materi dengan harga itu karena bambu yang dipakai adalah milik sendiri.
Baca Juga: Bejad! Mahasiswa Bunuh Pacarnya Yang Hamil Tua Dengan Sadis
Namun tak dipungkiri banyak hal yang harus dilalui untuk pembuatan tusuk sate. Lelah, jatuh saat mengambil bambu hingga berpotensi kehilangan nyaw, gatal karena terkena bulu bambu dan digigit nyamuk,
Proses yang panjang dan butuh waktu berhari-hari adalah hal yang ia rasakan demi menjual tusuk sate Rp 1.500 per ikat.
Video ini kemudian menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.
"Kalau lihat prosesnya, harga segitu kemurahan banget sih," komentar seorang warganet.
Warganet lain ikut berkomentar. "Sedih banget. Ini contoh nyata usaha serius, pendapatan bercanda," ujar warganet ini.
"Coba dikemas yang rapi kak. Segitu banyak bisa aja laku Rp5 ribu paling murah. Abis itu dijual ke toko-toko atau online. Jangan ke pengepul," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sumber: Guideku
Berita Terkait
-
8 Kuliner Khas NTB yang Harus Dicicipi Wisatawan saat Berlibur ke Lombok
-
Bikin Penasaran! Viral Kuliner Sate Tanpa Daging, Begini Penampakannya
-
5 Kuliner Unik di China, Salah Satunya Sate Tanpa Daging yang Laris Manis
-
Dari Sate Pak Kempleng Hingga KRB Cafe, Ini 5 Wisata Kuliner Hits di Boyolali
-
Sate Padang Bundo Kanduang, Rasa Asli Minangkabau yang Menggoda Selera
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kasus 'Kencing' Pertalite Terbongkar: Polres Sukoharjo Bekuk Mafia BBM Subsidi
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
-
Satreskrim Polresta Solo Ungkap Misteri Avanza Raib di Parkiran Hotel, Pelaku Dibekuk
-
Jokowi ke Massa TPUA: Tak Ada Kewajiban Tunjukkan Ijazah Saya
-
Jokowi Akhirnya Tunjukkan Ijazah Asli dari SD sampai Lulus UGM