SuaraSurakarta.id - Pernyataan keras diungkapkan Habib Zein Assegaf menilai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan harus diamputasi.
Singgungan terhadap Anies Baswedan itu diungkapkan Habib Zein Assegaf lewat video wawancaranya yang kini tengah beredar luas di media sosial tentang ciri dari pemimpin yang kerap menggunakan agama untuk kepentingan politik.
Video tersebut diunggah pengguna Twitter OneRoyal86 dan ikut dibagikan Mantan Politisi Demokrat Ferdinand Hutahaean, seperti dilihat Kamis (1/7/2021).
Dilansir Terkini.id--jaringan Suara.com, dalam tayangan video itu, awalnya Habib Zein Assegaf mengungkapkan bahwa Indonesia saat ini tengah terpecah belah antara kaum nasionalis dengan agamais.
Baca Juga: Jakarta Diprediksi Capai 100.000 Kasus Aktif Covid-19 Pada Pekan Kedua Juli
“Negeri ini seperti dibelah antara nasionalis dan agama. Ini kita harus hentikan!,” ujar Habib Zein.
Untuk menyelesaikan perpecahan tersebut, kata Zein, maka masyarakat tidak boleh memilih sosok pemimpin hanya atas dasar agama.
“Kita tidak boleh memilih pemimpin atas dasar agama atau yang menggunakan topeng agama, atau menggunakan agama dan politik,” tuturnya.
Ia pun dengan tegas menyebutkan bahwa orang-orang yang terlibat politik agama tidak pantas menjadi seorang pemimpin di pemerintahan.
Bahkan, menurut Habib Zein, pemimpin seperti itu harus diamputasi dalam artian tidak boleh dipilih kembali sebagai kepala pemerintahan.
Baca Juga: Anies Prediksi Kasus Aktif COVID-19 di Jakarta Bisa Capai 100 Ribu pada 8-13 Juli
“Kita harus mengamputasi orang-orang yang terlibat politik agama. Kita jangan tengok lagi orang itu untuk menjadi pemimpin karena selama orang itu ada akan menggunakan agama,” jelasnya.
Zein Assegaf pun lantas memberikan contoh sosok pemimpin yang terlibat politik agama tersebut yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
“Maaf, saya boleh sebut gubernur kita Anies Baswedan. (Dia) besar dari politik agama,” ungkapnya.
Menurutnya, Anies yang besar dari politik agama akan terus menggunakan isu agama untuk kepentingan pribadinya.
Habib Zein Assegaf kemudian mencontohkan hal itu ketika Anies Baswedan mempublikasikan dirinya ke masyarakat bahwa ia tengah salat di Sumedang.
“Orang jadi pemimpin dengan konteks agama akan tetap menggunakan isu agama. Contohnya Saudara Anies salat subuh di Sumedang, kenapa gak di Makkah sekalian,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Lawatan Prabowo ke Xi Jinping dan Joe Biden Tuai Pujian Anies: Wibawa dan Setara
-
Mau Gaet Suara Anak Abah di Jabar, Syaikhu-Ilham Habibie Harap Anies Turun Gunung Kampanye
-
Anies Puji Lawatan Prabowo Bertemu Xi Jinping hingga Joe Biden: Tampak Wibawa dan Setara
-
Rizz Banget! Anies Baswedan Unjuk Kebolehan Pakai Bahasa Gen Alpha
-
PKS Tak Paksa Anies, Tapi Berharap Dukungan untuk Pilkada Jakarta dan Jabar
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Selamatkan PT Sritex Sukoharjo, Komisi VII DPR RI Sepakat Bakal Revisi UU Kepailitan
-
Bahan Baku PT Sritex Menipis, Jumlah Karyawan yang Dirumahkan Bakal Bertambah
-
Kesetiaan Cinta Ahmad Luthfi dan Pesan Amanah dari Mendiang Sang Istri
-
Tas Mewah Kaesang Pangarep Dipertanyakan, LP3HI dan MAKI Gugat Bea Cukai Solo
-
Rokok Polos Ancam Ribuan Pekerja! Petani, Buruh dan Akademisi Bersuara