SuaraSurakarta.id - Sama seperti daerah-daerah lain di Indonesia, Jakarta juga melarang perayaan tahun baru yang menimbulkan kerumunan orang.
Masyarakat diminta menginsafi bahwa pergantian tahun kali ini berbeda dengan sebelum-sebelumnya, dimana sekarang berlangsung di tengah pandemi Covid-19 dan tingkat penularan masih tinggi.
Kendati imbauan agar semua warga merayakan malam tahun baru di rumah masing-masing sudah disampaikan berulangkali, pihak berwajib tetap khawatir akan terjadi konvoi kendaraan, terutama di kawasan perbatasan wilayah.
Itulah sebabnya, Polda Metro Jaya akan mengerahkan pasukan untuk menjaga perbatasan.
Baca Juga: Ingat! Jalan Sudirman-Thamrin Ditutup Total Saat Malam Tahun Baru
"Kami akan lakukan penyekatan kepada pintu masuk kota Jakarta. Jadi di perbatasan antara Bekasi dengan Jakarta, Depok dengan Jakarta, Tangerang dengan Jakarta, Tangsel, dengan Jakarta," kata Direktur Polisi Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Sambodo Purnomo Yogo di Mapolda Metro, Jakarta, Senin (28/12/2020).
Jika ditemukan konvoi kendaraan, aparat nanti akan menghentikan mereka dan menyuruh mereka kembali ke tempat asal.
"Kita akan perkuat penempatan anggota supaya yang konvoi yang mau masuk Jakarta bisa kita putar balikkan supaya mereka tidak masuk Jakarta," katanya.
Rencananya, Jalan Sudirman (Jakarta Selatan) dan Jalan M. H. Thamrin (Jakarta Pusat) akan ditutup pada malam pergantian tahun, mulai pukul 20.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB.
"Direncanakan nanti pada malam tahun baru akan kami konsepkan lebih detail lagi. Akan ada car free night, bahkan crowd free night, artinya di Jalan Sudirman-Thamrin tidak boleh dilewati kendaraan dan tidak boleh dilewati manusia," tuturnya.
Baca Juga: Oknum Polisi Penabrak Pemotor di Pasar Minggu Berpeluang Jadi Tersangka
Berita Terkait
-
Polisi Benarkan Keponakan Megawati Terlibat Judi Online, Ternyata Termasuk Tersangka Utama
-
Ada Mobil hingga Lukisan Mahal, Ini Penampakan Barang Sitaan Kasus Judi Online Senilai Rp 167 Miliar
-
Polda Metro Jaya Bakal Periksa Firli Bahuri Lagi
-
Polda Metro Jaya Kerahkan 71.399 Personel Amankan 32.570 TPS Pilkada Jakarta, 6 Masuk Kategori Rawan
-
Tampang 24 Tersangka Kasus Judol Libatkan Pegawai Komdigi, 4 Masih Buron
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Quick Count Pilkada Sukoharjo: Petahana vs Kotak Kosong Siapa yang Menang? Ini Hasilnya
-
Karutan Solo Apresiasi Antusiasme Warga Binaan dalam Pilkada Serentak 2024
-
Hentikan Dominasi PDIP, Respati Ardi-Astrid Widayani Segera Cetak Sejarah di Pilkada Solo
-
Hasil Hitung Cepat: Respati Ardi-Astrid Widayani Menangi Pilkada Solo 2024
-
Momen Unik Respati Ardi Nyoblos Kenakan Sarung: Enak, Silir!