Mantan CEO Solo FC Ajak Masyarakat Bersatu Dukung Piala Dunia U-20: Selamatkan Sepak Bola Indonesia

Seperti diketahui, sejumlah pihak menyuarakan penolakan keberadaan Timnas Israel U-20, meski mereka lolos resmi melalui jalur kualifikasi.

Ronald Seger Prabowo
Minggu, 26 Maret 2023 | 11:46 WIB
Mantan CEO Solo FC Ajak Masyarakat Bersatu Dukung Piala Dunia U-20: Selamatkan Sepak Bola Indonesia
Piala Dunia U-20 Di Indonesia - Pro Kontra Timnas Israel Main Piala Dunia U-20 Di Indonesia [Kemenpora]

SuaraSurakarta.id - Pengamat sepak bola nasional sekaligus mantan CEO Solo FC, Kesit Budi Handoyo buka suara berkait dengan polemik penyelenggaraan Piala Dunia U-20 yang berlangsung di Indonesia, 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.

Seperti diketahui, sejumlah pihak menyuarakan penolakan keberadaan Timnas Israel U-20, meski mereka lolos resmi melalui jalur kualifikasi.

Namun, kondisi pemerintah, LOC Piala Dunia U-20, dan PSSI saat ini sedang terpojok berkaitan dengan Piala Dunia U-20, setelah agenda drawing yang sedianya berlangsung 31 Maret batal digelar.

"Pembatalan drawing oleh FIFA adalah warning keras. Jangan menganggap masalah ini hal yang sepele. FIFA dikenal sebagai organisasi yang tertib berorganisasi, ketika mengeluarkan keputusan pasti sudah dihitung secara cermat baik dan buruknya," kata Kesit Budi Handoyo, Minggu (26/3/2023).

Baca Juga:Tolak Timnas Israel, Ganjar Pranowo Diolok-olok Netizen: Ora Sido Milih Kowe Pak!

Menurutnya, semua pihak dan masyarakat harus bersatu menyelamatkan Indonesia dari ancaman sanksi karena gagal menggelar Piala Dunia U-20.

"Event ini harus berjalan di negara kita. Stakeholder sepak bola harus bersatu mengesampingkan perbedaan demi nama baik Indonesia," jelasnya. 

Kesit bersama sejumlah pengamat sepak bola berencana melakukan audiensi ke DPR, pihak terkait, atau bahkan Presiden RI, Joko Widodo.

"Mungkin kami perlu menggelar audiensi dengan Komisi X DPR dsn Presiden untuk menyampaikan pandangan para pengamat sepak bola. Kami tulus ingin membantu, mengingat pelaksanaan Piala Dunia U-20 tinggal hitungan dua bulan. Jangan ada hambatan," paparnya.

"Mari duduk bareng, menyamakan persepsi. Piala Dunia U-20 adalah masalah olahraga, bukan politik. Jangan dicampur aduk," tegas wartawan olahraga senior tersebut.

Baca Juga:Penolakan Timnas Israel, Abu Janda Bandingkan Kualitas Kepemimpinan Ganjar dan Gibran: Dahulukan Kepentingan Nasional daripada Arah Partai

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini