Mantap! 40 Seniman Grafiti dari 16 Negara Berkreasi dalam MOS Indonesia 2022 di Karanganyar

Mereka beradu kreasi, konsep, dan coretan seni grafiti yang diikuti 40 seniman dari 16 negara sesuai dengan karakter serta keunikan tersendiri.

Ronald Seger Prabowo
Senin, 30 Mei 2022 | 09:52 WIB
Mantap! 40 Seniman Grafiti dari 16 Negara Berkreasi dalam MOS Indonesia 2022 di Karanganyar
Seniman grafiti dari berbagai negara sedang beraksi di tembok pabrik cat Indaco di Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, dalam event Meeting of Styles (MOS) Indonesia, Minggu (29/5/2022). [ist]

SuaraSurakarta.id - Pabrik cat Indaco di Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, mendadak diserbu 40 seniman grafiti dalam rangka event prestisius Meeting of Style (MOS) Indonesia.

Para seniman grafiti kelas dunia ini bergabung selama dua hari, Sabtu hingga Minggu (28-29/52022) kemarin.

Mereka beradu kreasi, konsep, dan coretan seni grafiti yang diikuti 40 seniman dari 16 negara sesuai dengan karakter serta keunikan tersendiri.

Seremoni pembukaan MOS Indonesia digelar Jumat (27/5/2022) oleh Bupati Karanganyar Juliyatmono, yang sekaligus meresmikan Belazo Art Space, sebuah wahana seni yang disiapkan Indaco sebagai publik space.

Baca Juga:Grafiti "Koruptor Dirangkul, Rakyat Kecil Dipukul" Dihapus Warga, Ketua RW: Bikin Gaduh

Presiden Direktur PT Indaco Warna Dunia Iwan Adranacus mengaku bangga dan kagum karena Indonesia mendapat kehormatan menggelar MOS, yang konsisten digelar sejak 1997 dengan lokasi di kota-kota berbagai belahan dunia.

Iwan Adranacus menjelaskan, event bertaraf dunia dari bidang seni grafiti tersebut pertama kalinya digelar di Indonesia, dan berada di tembok PT Indaco.

Menurutnya, sebuah kehormatan tembok Indaco ‘dikeroyok' 40 seniman grafiti profesional dari 16 negara.

"Kami berharap, lewat event MOS ini bisa mengedukasi masyarakat, terutama generasi muda tentang grafiti. Street art yang sesungguhnya, yang bukan sekadar corat-coret, namun karya seni yang berkelas, bergengsi dan indah. Karya yang bisa ditampilkan di ruang publik," urai Iwan Adranacus.

Bupati Karanganyar Juliyatmono mengapresiasi gelaran MOS tersebut. "Seniman grafiti dari 16 negara hadir di Karanganyar. Ini luar biasa," tegas Juliyatmono.

Baca Juga:Grafiti "Koruptor Dirangkul, Rakyat Kecil Dipukul" di Bintaro, Begini Kesaksian Ketua RT

Menurutnya, grafiti yang selama ini dianggap vandalisme, melalui event MOS diedukasikan kepada masyarakat umum sebagai karya seni yang indah dan keren, serta kekinian

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini