SuaraSurakarta.id - Persis Solo mengalahkan Persebaya Surabaya dalam pertandingan persahabatan dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-729 Kota Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (22/5/2022).
Dalam pertandingan tersebut, tim Laskar Sambernyawa menang 2-1. Dua gol dicetak oleh pemain yang baru direkrut Persis, yakni Samsul Arif.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun ikut menanggapi kemenangan tim asuhan pelatih Jacksen F Tiago lawan Persebaya.
"Ya, bagus. Aku ora nonton kemarin, langsung mulih," ujar Gibran saat ditemui, Senin (23/5/2022).
Baca Juga:Galeri Foto Aksi Pemain Persis Solo Sukses Bungkam Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo
Menurutnya, komposisi pemain Persis yang dibawa ke Surabaya kemarin cukup lumayan bagus. Bisa bersaing untuk kompetisi sepak bola Indonesia Liga 1 musim depan.
"Lumayan bagus. Tapi kalau melihat kemarin komposisi pemainnya Persebaya belum full tim dan banyak pemain muda," katanya.
"Kemarin Mas Azrul Ananda bilang, ini yang kita keluarin pemain muda mas. Karena banyak yang dipanggil tim nasional (timnas)," ungkapnya.
Gibran mengatakan, kemarin dari segi permainan harus ditingkatkan lagi. Soalnya Persebaya belum full tim dan kebanyakan pemain-pemain muda.
"Besok perlu lebih ditingkatkan lagi permainannya," terang dia.
Baca Juga:Telat Pergantian Pemain Jadi Biang Kekalahan Persebaya Surabaya di Laga Uji Coba
Tapi kemarin sudah luar biasa mental para pemain saat bertanding. Karena satu stadion itu isinya suporter Persebaya, yakni bonek.
"Mentalnya luar biasa kemarin, apalagi satu stadion isinya bonek. Mentalnya benar-benar hebat, uji mental. Saya juga kaget kemarin, ada 40 ribu suporter ya, luar biasa sih," paparnya.
Gibran pun meminta agar Manajemen Persis Solo segera membeli pemain lagi khususnya pemain asing yang masih kosong.
Karena sejauh ini pemain yang baru didatangkan pemain-pemain lokal semua.
"Iya masih kosong. Yo, tuku sak-sake sopo, ndang cepat," tandas dia.
Gibran pun menyerahkan siapa pemain asing yang didatangkan kepada manajemen.
"Sak-sake manajemen, aku ora melu-melu. Mereka lebih pintar, takok Kaesang Pangarep wae," pungkasnya.
Kontributor : Ari Welianto
