Bakal Lebih Megah! 2.682 Meter Persegi Pura Mangkunegaran Bersolek

SuaraSurakarta.id - Pura Mangkunegaran terus menjadi sorotan usai ditunjuknya Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo menjadi pemimpin tertinggi atau Mangkunegara X menggantikan ayahnya Gusti Pangeran Harya Sujiwakusuma atau Gusti Jiwo. 

Terbaru, Salah satu perusahaan swasta ikut berperan mempercantik objek wisata Pura Mangkunegaran Surakarta, Jawa Tengah.

Regional Sales Manager Nippon Paint Indonesia Marsellino Najoan mengatakan yang dilakukan oleh perusahaan cat tersebut adalah mengecat ulang beberapa bagian Pura Mangkunegaran.

Ia mengatakan beberapa area tersebut di antaranya pamedan, pendapa ageng, dan area tempat tinggal keluarga Mangkunegaran.

Baca Juga: Kehadiran Gusti Bhre di Laga Kesatria Bengawan Solo Bikin Salfok: Pria Jawa Grade Premium

"Apalagi saat ini Pamedan Mangkunegaran juga merupakan salah satu lokasi yang sering digunakan untuk pelaksanaan event di Kota Surakarta. Selain itu, juga terdapat pendapa ageng yang merupakan salah satu pendapa terbesar di Indonesia," katanya dikutip dari ANTARA pada Kamis (27/6/2024).

Ia mengatakan luas area yang dicat mencapai 2.682 m2 dan menggunakan 1.273 liter cat weatherbond max untuk memperindah tampilan bangunan Mangkunegaran agar makin tampak gagah.

Sementara itu, dipilihnya Pura Mangkunegaran karena merupakan salah satu pusat kebudayaan Jawa yang terletak di Kota Surakarta.

"Saat ini Mangkunegaran sangat terbuka terhadap kerja sama pemajuan kebudayaan, baik adat-istiadat dan tradisi maupun kontemporer. Tingginya kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara merupakan bentuk apresiasi dari masyarakat kepada Mangkunegaran dan juga bukti tingginya minat masyarakat luas pada kebudayaan nusantara," katanya.

Pada kesempatan yang sama, penguasa Pura Mangkunegaran KGPAA Mangkunegara X mengapresiasi kegiatan tersebut.

Baca Juga: Kesatria Bengawan Solo dan Mangkunegara X Jalin Kolaborasi Kembangkan Sport Tourism

"Harapannya program ini menjadi inspirasi bagi berbagai pihak untuk turut serta dalam upaya pelestarian cagar budaya. Selain itu, memberikan nilai tambah bagi destinasi wisata di Kota Surakarta," katanya.