SuaraSurakarta.id - DPD tingkat II Golkar Solo membocorkan pertemuan enam partai besar di Kota Solo, Sabtu (22/6/2024) kemarin.
Dalam pertemuan tersebut membahas kemungkinan adanya koalisi di Pilkada Solo 2024 dengan enam partai yang kemarin datang.
Pertemuan tersebut yang mengundang adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
"Soal pertemuan dengan enam partai kemarin itu membicarakan banyak hal, salah satunya adalah koalisi. Apakah memungkinkan terjadi koalisi diantara enam partai," terang Sekretaris DPD Tingkat II Golkar Solo, Taufiqurrahman saat ditemui, Selasa (25/6/2024).
Taufiq, sapaan akrabnya menegaskan itu baru wacana atau penjajakan saja. Belum ada kata kesepakatan walaupun mereka yang datang langsung ketuanya.
Ada PSI, PKB, PAN dan Gerindra. Kalau Golkar dan PKS hanya perwakilannya saja.
"Itu belum ada kesepakatan. Baru wacana atau penjajakan saja," ungkap anggota DPRD Solo ini.
Taufiq mengakui bahwa pertemuan itu hanya silahturahmi dalam rangka kegiatan politik. Cuma ngobrol-ngobrol politik tapi ada wacana untuk koalisi tapi belum ada kesepakatan yang bulat.
"Saya tahu itu cuma silahturahmi saja, ngobrol-ngobrol politik ngalor ngidul. Memang ada wacana untuk kebersamaan buat koalisi tapi belum ada kesepakatan," katanya.
Baca Juga: KGPAA Mangkunegara X Mulai Intens Blusukan, Sosialisasi Acara Malam 1 Suro atau Pilkada Solo?
Taufiq mengatakan bahwa Golkar dengan lima partai didekati termasuk PDIP juga tetap dijajaki. Bahkan dalam waktu dekat ini akan bertemu PDIP.
"Semua partai sudah kita jalin komunikasi dan dekati. Saya melihat hampir semua partai yang kita kunjungi itu nada-nadanya mendukung Mbak Sekar (Ketua DPD Golkar Solo)," jelas dia.
Sementara itu Ketua DPC Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengatakan memang ada pertemuan enam partai kecuali PDIP.
"Iya ada pertemuan partai non PDIP. Ini untuk penjajakan dan saling pendekatan mengajukan pendapat masing-masing supaya satu visi, satu frekuensi," papar dia.
Ardianto menambahkan bahwa pertemuan enam partai kemarin untuk membentuk koalisi besar di Pilkada Solo nanti.
Hanya saja itu masih butuh penjajakan lebih mendalam lagi, karena masing-masing partai masih pendapat sehingga harus diramu dulu.
"Iya kita bentuk koalisi besar tapi masih perlu penjajakan. Ibarat itu jamu, kita ramu dulu biar jadi jamu yang hebat. Ini masih ada pertemuan lagi," tandasnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Ditunjuk Jadi Plt DPD PDIP Jateng, FX Rudy: Siap Menjalankan Sebaik Mungkin
-
Terima 1.450 Mahasiswa Asing dari 50 Negara, UIN Raden Mas Said Surakarta Pecahkan Rekor MURI
-
Syahdunya HUT ke-80 RI di Kaki Gunung Merbabu: Drama Kolosal, Cosplay Pahlawan hingga Tari Saman
-
Asyik Mancing di Embung Musuk Boyolali, Bocah 12 Tahun Malah Tewas Tenggelam
-
Pilihan Baru Hyundai Stargazer: Varian Cartenz & Cartenz X Meluncur di Solo Raya