Restui Gibran Maju Pilgub 2024, Prabowo Subianto: DKI Jakarta atau Jateng Pasti Berhasil

SuaraSurakarta.id - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan dukungan dan merestui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka untuk maju pada Pilgub 2024 mendatang.

Dia menilai putra sulung Presiden Jokowi itu memiliki potensi besar untuk menang pada Pilgub 2024 mendatang.

"Saya lihat beliau pemimpin muda yang sangat sangat potensial. Kami selalu akan mendukung pemimpin-pemimpin yang dinamis, yang bekerja keras untuk rakyat," kata Prabowo Subianto, Selasa (24/1/2023) malam.

Ketika ditanya apakah Mas Gibran cocok maju di DKI Jakarta atau Jawa Tengah pada Pilgub 2024, Prabowo dengan tegas menjawab di mana pun cocok.

Baca Juga: Kurangi Kemacetan, Pemprov DKI Akan Tutup 27 Jalur Putar Balik di Jakarta

"Beliau di mana aja pas dan cocok kok. Dua-duanya pasti berhasil, kalau saya lihat seperti itu," ungkap Menteri Pertahanan ini.

Prabowo dengan tegas mendukung. Bahkan dari dulu sudah mendukung Gibran. 

"Saya dukung. Saya kira dari dulu saya dukung ya Mas Gibran," sambung dia.

Banyak yang menilai jika karir Gibran akan lebih moncer saat maju di Pilgub DKI Jakarta, Prabowo menyangkal. 

"Iya, belum tentu, belum tentu. Tergantung orangnya," imbuhnya.

Baca Juga: Nostalgia di Pura Mangkunegaran, Kakek Prabowo Subianto Ternyata Dulu Bekerja di Bagian Ekonomi

Meski usia Gibran masih muda untuk maju di Pilgub, Prabowo pun tidak melihat usia. Karena yang penting itu pengabdiannya.

"Kalau saya tidak lihat usia, yang penting pengabdiannya. Kalau kita lihat dulu pemimpin-pemimpin kita itu masih muda-muda semua, pemimpin-pemimpin Republik dulu," jelas dia.

"Bukan tua atau muda. Tapi yang penting pengabdiannya," ucapnya.

Menanggapi pernyataan Prabowo yang mendukung maju di Pilgub 2024, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengucapkan terima kasih.

"Matur nuwun untuk doa dan dukungannya. Tadi cuma obrolan santai saja," ujar dia.

Ketika ditanya apakah ada masukan dan nasehat khusus dari Prabowo, Gibran menjawab ada. Hanya saja enggan menjelaskan masukan-masukan tersebut.