SuaraSurakarta.id - Gubernur Ganjar Pranowo melihat potensi wakaf masih bisa dimaksimalkan. Ganjar berharap, Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Jawa Tengah bisa kembali memamerkan kreatifitasnya mengolah potensi tersebut lebih bermanfaat untuk masyarakat.
Hal itu disampaikan Ganjar usai melantik Pimpinan Baznas Jawa Tengah periode 2022-2027, di Gedung Gradhika Bakti Praja, Jumat (10/6/2022). Sejak 2017, Ganjar menyebut Baznas Jateng punya andil secara langsung maupun tidak kepada masyarakat.
"Baznas Jateng sangat kreatif. Tidak melulu soal kolektif dan charity, tapi bisa dimanfaatkan lebih produktif," tutur Ganjar dalam sambutannya.
Pada periode 2022-2027, KH Ahmad Darodji kembali dilantik menjadi ketua Baznas Jateng. Selain itu, Ganjar juga melantik empat wakil ketua. Antara lain Hadlor Ihsan, Zain Yusuf, Rosihan dan Sholahuddin Aly.
Dalam perjalannya, Ganjar juga membeberkan Baznas Jateng terus bertransformasi lebih baik. Ganjar kemudian mengingatkan potensi wakaf yang masih bisa dimaksimalkan.
"Hampir setiap saat kita mencoba menyelesaikan secara kolaboratif, dan responnya cepat. Saya bahagia karena pak wagub saya kiai jadi kami selalu diingatkan potensi sumber daya dari keumatan yang bisa kita gerakkan. Maka saya sampaikan tadi masih ada lho wakaf," kata Ganjar.
Ganjar membeberkan, Baznas di masa pemerintahannya terlibat dalam berbagai praktek baik. Mulai penurunan stunting, penurunan angka kemiskinan hingga ekonomi produktif dengan memberikan pelatihan.
"Baznas pusat juga perhatiannya luarbiasa, kami dapat bimbingan terus menerus. Inilah pekerjaan kolaboratif yang bisa kita lakukan," ujarnya.
Apalagi, kata Ganjar, pemerintah pusat secara khusus telah memberikan penugasan kepada Baznas untuk terlibat dalam penurunan angka kemiskinan ekstrem.
Baca Juga: Gubernur Ganjar Apresiasi Penundaan Kenaikan Harga Tiket Candi Borobudur oleh Pemerintah
Ganjar menyebut, intervensi seperti ini diperlukan kreatifitas dalam pengelolaan. Di sisi lain, pengelolaan tersebut dibarengi dengan transparansi serta akuntabilitas yang makin baik.
"Kita harapkan pengurus baru nanti akan makin kreatif termasuk menggali potensi dari instansi organisasi kemasyarakatan atau individu yang belum membayar. Proses kolektif ini yang menurut saya makin hari makin baik," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua BAznas RI Noor Achmad menegaskan bahwa selama ini Baznas Jateng selalu jadi percontohan. Hal itu juga selalu disampaikannya dalam tiap kunjungan ke daerah.
"Saya selalu sampaikan, Baznas Jateng ini percontohan. Hubungan antara pimpinan dengan Baznas ini patut ditiru. Tidak hanya antar provinsi tapi juga daerah di Jawa Tengah," tutur Noor.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Jurus Jokowi di Isu Ijazah Palsu: Kalau Gaduh Terus, Saya yang Untung!
-
Jokowi Ditinggal? Manuver Cerdik Megawati Dukung Prabowo Usai Hasto Dapat Amnesti
-
Tom Lembong Dapat Abolisi, Hasto Kristiyanto Terima Amnesti, Ini Komentar Jokowi
-
Politisi PDIP Sebut Pemilu Raya PSI 'Sepak Bola Gajah', Ini Komentar Tegas Jokowi
-
Jokowi Bantah SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu, Namun Sebut Organisasi Ini