SuaraSurakarta.id - Pada akhirnya ajang Jakarta E Prix atau Formula E tetap akan berjalan tanpa sponsor dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), pada Sabtu (3/6/2022).
Meski begitu banyak pihak tetap menyayangkan sikap BUMN tersebut, seperti salah satunya pegiat media sosial Faizal Assegaf.
Faizal bahkan menyebut hal itu sama saja seperti Formula E telah disabotase secara halus oleh BUMN.
"Secara politis BUMN sabotase Formula E, gambaran para badut berdasi mabuk kekuasaan," Sebut Faizal melalui akun twitternya @faizalassegaf, Jum’at (3/6/2022).
Ia pun kemudian menyentil sosok JKW supaya tidak menghadiri even internasional itu.
"Kalau sudah demikian, sebaiknya JKW ga usah hadir di turnamen internasional tersebut, malu dong sama rakyat," katanya.
Ia sangat menyayangkan bahwa acara yang ditayangkan di 150 negara itu tidak mendapat dukungan yang baik dari ‘Istana’.
"150 negara melalui saluran TV tayangkan momen fenomenal tersebut. Istana nonton sinetron aje," sindirnya.
Tak hanya Faizal, banyak warganet juga menyesalkan sikap Menteri BUMN Erick Thohir.
Baca Juga: Cieeeee.. Nyck De Vries Sambangi Rumah Sean Gelael Jelang Balapan Formula E
"Saya harus jujur sampaikan, simpati saya pada Pak @erickthohir luntur seiring penolakan BUMN mendukung Formula E, ini bukti nyata bahwa negara ini dijalankan dengan cara personal subjektif dan Pak Erick bagian dari situasi yang tidak baik itu," Ucap akun @Iruv***.
"Aneh saja, event dunia sebesar Formula E yang akan menjadi tren masa depan penggunaan mobil listrik ramah lingkungan, tak ada satu pun BUMN yang bersedia sponsori. Bukan panitia ngemis-ngemis tapi mereka yang tak tahu diri karena sentimen politik yang tidak pada tempatnya. Malah orang asing yg support?," ungkap akun @Heri****.
"Logikanya gini. Kalo ada event besar skala Internasional di satu negara dan tidak dapat sponsor dari pemerintahnya, Yang namanya jelek bukan gubernurnya. Tapi Presidennya," tutur akun @Qals***.
"Bagaimana TESLA mau investasi kendaraan listrik tapi giliran ada event Formula E malah pada katrok.," keluhnya.
"BUMN mencoreng mukanya sendiri. Tanpa sponsor BUMN pun Formula E Jakarta tetap berjalan. Namun perilaku buruk ini akan dicatat sejarah. Bagai mangkir saat hajat keluarga," ucap akun@Mart****.
Kontributor: Sakti Chiyarul Umam
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 7 Rekomendasi Tablet Murah Memori 256 GB Mulai Rp 2 Jutaan, Ada Slot SIM Card
Pilihan
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
-
5 Curhatan Jokowi di Depan Alumni UGM: Serangan Tak Cuma Ijazah, Merembet Sampai KKN Fiktif
-
Sisi Lain Muhammad Ardiansyah: Tangguh di Bawah Mistar, Bucin ke Pacar
Terkini
-
Kunjungan ke Kampung Batik Laweyan, Komisi VII DPR RI Soroti Urgensi Pelestarian Budaya
-
Jokowi Sempat Mengelak Hadiri Reuni Alumni UGM, Ini Respon Iriana
-
Momen Kikuk Jokowi: Ngaku Jenguk Saudara, 'Dikeplak' Iriana: Mau Reuni UGM!
-
Gerakan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia Dukung Kejaksaan Tuntaskan Kasus Tom Lembong
-
Isu Ijazah Palsu Dibekingi 'Orang Besar', Jokowi:Semua Sudah Tahulah