Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 10 April 2022 | 14:18 WIB
Ilustrasi BEM UNS saat melakukan aksi damai dengan membawa poster maupun spanduk dan bunga mawar di depan kampus Boulevard UNS. [Suara.com/Budi Kusumo]

SuaraSurakarta.id - Muncul pesan berantai berkaitan dengan rencana aksi unjuk rasa di kawasan Istana Merdeka Jakarta pada Senin (11/4/2022) mendatang.

Dalam aksinya nanti mereka bakal menyampaikan sejumlah tuntutannya terkait persoalan terkini, salah satunya meminta Presiden Joko Widodo tegas menolak penundaan pemilihan umum (Pemilu).

Pesan berantai itu diterima Suarasurakarta.id dari grup whatsapp, Minggu (10/4/2022).

Dalam pesan itu tertulis tentang skenario setingan aksi dari Aliansi BEM Seluruh Indonesia termasuk Universitas Sebelas Maret (UNS) dengan mengambil isu 'TAGIH Istana Negara'. Berikut isi pesan tersebut:

Baca Juga: Tagar Mahasiswa Bergerak Menggema, Ini 4 Tuntutan Utama Aksi Mahasiswa

Siang Pak,
Info dari TImsus BAIS
Laporan Informasi :

Skenario setingan Aksi Senin 11 April 2022
Aliansi BEM seluruh Indonesia
“TAGIH Istana Negara”

Aksi Nasional Ini dihadiri oleh 47 Kampus antara Lain ; UNJ, UNHAS, PNJ, IT-PLN, STIE SEBI, STIEDAMA, STIS Al Wafa, IAI Tazkia, AKA Bogor, UNRI, UNAND, UNRAM, PPNP, UNDIP, UNS, UNY, UNSOED, SSG, STIEPER. UNMUL serta 27 BEM PTM Indonesia.

Target kekuatan Massa : 1.500 - 2.000 orang
TerPusat di istana negara :

Target Aksi serentak kota besar : Makassar, Solo, Surabaya, Medan, Semarang, Bandung, Bogor dan Palembang.

Baca Juga: Akui Keluarkan Surat Larangan Pelajar SMK Ikut Aksi 11 April, Kemendikbud Ristek: Jaga Keselamatan Siswa

Jam 13.00 wib
Titik Kumpul
Alternatif-1 “ Perpustakaan Nasional”
Alternatif-2 “Sarinah”

Load More