SuaraSurakarta.id - Indonesia secara resmi ditunjuk sebagai tuan rumah ASEAN Para Games 2022 menggantikan Vietnam yang mengundurkan diri.
ASEAN Para Games 2022 akan berlangsung di Kota Solo pada bulan Juli 2022 nanti.
Wali Kota Solo Solo Gibran Rakabuming Raka pun ditunjukan sebagai ketua panitia penyelenggara atau Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC) 2022.
"Kita dipercaya menjadi tuan rumah ASEAN Para Games 2022. Dan saya mendapat amanah menjadi Ketua Inapgoc," kata Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Selasa (25/1/2022).
Gibran menegaskan, Kota Solo siap menggelar ajang bergengsi even olahraga bagi kaum disabilitas di Asean Tenggara.
Selama dua bulan ke depan, pihaknya akan mengambil langkah-langkah untuk melakukan perbaikan venue-venue yang akan digunakan.
"Kita sudah siap, Solo kan punya venue bertaraf internasional. Enam bulan kedepan ini, kita segera koordinasikan dan memperbaiki venue-venue yang masih kurang," paparnya.
Menurutnya, Kota Solo menjadi even empat tahunan ini sangat luar biasa sekali. Karena ini bisa menjadi branding dan untuk pemulihan ekonomi Kota Solo.
"Ini sangat luar biasa sekali. Ini bisa jadi meningkatkan branding dan untuk pemulihan perekonomian bagi Kota Solo juga," ungkap dia.
Baca Juga: Dukung Laporan Ubedilah, Aktivis 98 Solo Curigai Sumber Kekayaan Kaesang
Untuk venue yang akan digunakan nanti tidak hanya venue di Kota Solo saja, tapi juga venue di daerah Soloraya.
Karena nanti ajang ASEAN Para Games akan melibatkan daerah-daerah di Soloraya.
"Ada beberapa venue di Kabupaten Karanganyar, hotelnya juga. Kita pasti akan melibatkan Kepala Daerah Soloraya, kita akan koordinasikan bersama," jelasnya.
Sementara itu Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun mengatakan ada 11 negara yang akan ikut dalam ASEAN Para Games di Kota Solo nanti.
Ajang ASEAN Para Games, lanjut dia, sempat vakum karena pandemi Covid-19. Digelar di Indonesia, Senny pun optimis bisa menjadi juara umum.
"Kita optimis bisa menjadi juara umum. Di Malaysia, kita bisa memecahkan rekor meraih 126 medali emas sedangkan malaysia hanya dapat 86 medali emas," tandas dia.
Pihaknya akan segera koordinasi dengan wali kota untuk mempersiapkan ajang bergengsi bagi kaum disabilitas ini.
"Kita akan koordinasi dengan Mas Wali, apa-apa saja yang kurang. Kita tidak akan merenovasi untuk 13 cabang olahraga. Stadion Manahan kan sudah siap," pungkasnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Ini Respon Jokowi Soal Gugatan Citizen Lawsuit, Masih Dilakukan Analisis
-
Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ajukan Gugatan Citizen Lawsuit ke PN Solo
-
Mahabodhi Eatery Hadir di Solo, Usung Konsep One Stop Healthy Solution
-
Mencari Suksesor FX Rudy yang Sudah 25 Tahun Memimpin PDIP Solo
-
Dini Hari Tinjau Dapur SPPG di Dua Tempat, Ini Temuan Wali Kota Solo