SuaraSurakarta.id - Revitalisasi Keraton Kasunanan Surakarta atau Keraton Solo bakal dikerjakan dalam waktu dekat.
Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PU PR), Diana Kusumastuti meninjau dan mengecek langsung kondisi fisik bangunan keraton, Kamis (7/10/2021).
Ditemani Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Kanjeng Gusti Ratu Paku Buwono dan kerabat keraton, berkeliling keberbagai bangunan keraton. Ini untuk melihat secara langsung kondisi keraton seperti apa.
"Saya melihat dulu saja, kira-kira keratonnya seperti apa. Yang rusak-rusak seperti apa, itu saja dulu," terang Dirjen Cipta Karya Kemen PUPR, Diana Kusumastuti saat usai meninjau Keraton Kasunanan Surakarta, Kamis (7/10/2021).
Baca Juga: Revitalisasi Kota Lama Kesawan Medan Dimulai Tahun Depan
Diana menilai, karena keraton merupakan bangunan lama dan kuno banyak yang rusak-rusak. Sehingga perlu dibenahi agar kondisinya tidak semakin rusak parah.
"Untuk kelanjutan kearah sana ditunggu dulu. Ini masih proses dan koordinasi lebih lanjut dengan wali kota dan keraton," ungkap dia.
Diana mengatakan, itu bukan bangunan biasa tapi termasuk bangunan cagar budaya yang dilindungi. Untuk itu, lanjut dia, tidak bisa cepat-cepat untuk dikerjakan, perlu proses.
"Ini kita kaji dulu, kan harus dicek dan digambar dulu atau membuat DED. Jadi ini proses mengarah kesana, ditunggu saja, nanti juga akan mengandeng Kemendikbud dan BPCB," katanya.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan kalau melihat kondisi keraton tadi akan dicarikan solusinya satu persatu.
Baca Juga: Proyek Revitalisasi Stadion Sangkuriang Senilai Rp 273 Miliar Dilelang
"Nanti akan direvitalisasi. Ya, sesuai arahan Sinuhun dan nanti bertahap," papar dia.
Menurutnya, kerusakan di Keraton Solo cukup banyak, sehingga menjadi pekerjaan rumah Pemkot Solo.
"Tadi sudah keliling keraton hingga bagian keraton dan sangat luas. Kalau yang paling mendesak, ya bagian yang paling kelihatan di depan, masuk Gladak, Alun-alun utara dan keraton. Tadi bu Dirjen, baru saja masuk baru difoto-foto kerusakannya apa saja," sambungnya.
Gibran belum bisa memastikan kapan revitalisasi akan mulai dikerjakan. Karena ini akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan berbagai pihak dan untuk anggaran revitalisasi dari Kemen PUPR.
"Kalau bisa secepatnya dikerjakan. Anggara dari pusat dan tidak tahu berapa besarannya," tandas dia.
Sementara itu Pengageng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta, KGPH Dipokusumo menambahkan jika Sinuhun sudah memberikan izin revitalisasi keraton.
Hanya saja, lanjut dia, untuk pengerjaannya akan skala prioritas mana-mana dulu yang perlu direvitalisasi.
"Tadi baru dievaluasi secara rinci mana-mana yang perlu diprioritaskan dulu. Kalau melihat kondisi saat ini memang harus secara total tapi harus skala prioritas," ucapnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 4 Rekomendasi Mobil Bekas Merek Jepang di Bawah Rp100 Juta: Mesin Prima, Nyaman buat Keluarga
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Heboh Bercak Merah di Wajah, Jokowi Blak-blakan Ungkap Kondisinya: Hanya....
-
Puspo Wardoyo: Idul Adha Tak Sekadar Berkurban, Tapi Juga Panggung Spiritual
-
Tolak Pinangan Ketua Umum PPP, Jokowi: Saya di PSI Saja
-
Forum Purnawirawan TNI Usul Pemakzulan Gibran, Ini Respon Jokowi
-
Pilih Salat Ied di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Wapres Gibran Kurban Sapi Berat 1 Ton