Peran Besar Pelatih Indonesia Buat Ganda Putra Malaysia Singkirkan Marcus/Kevin

SuaraSurakarta.id - Ganda putra Indonesia sekaligus unggulan pertama, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, takluk dari pasangan putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik  di perempatfinal Olimpiade Tokyo 2020, Kamis (29/17/2021) pagi WIB.

Dalam laga yang digelar di Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo, Kevin/Marcus dibungkam wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik lewat dua set langsung dengan skor 14-21 17-21.

Kekalahan itu sekaligus membuat rekor sempurna Minions terpatahkan. Sebelumnya, keduanya tercatat selalu menang dalam tujuh pertemuan terakhir melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Kemenangan Aaron/Soh atas ganda terbaik Merah Putih itu tak bisa dilepaskan dari sosok di balik layar sekaligus legenda bulu tangkis Indonesia, Flandy Limpele.

Baca Juga: Kisah Pilu Rahmat Erwin Abdullah, Atlet Angkat Besi Peraih Perunggu Olimpiade Tokyo

Pelatih ganda Malaysia itu seakan menjadi aktor penting hingga mampu menyulap Aaron/Soh hingga tampil impresif di Olimpiade Tokyo.

"Jika mereka bisa melalui ini, saya percaya mereka terus melaju. Terlepas dari hasilnya, saya akan berdiri di sisi mereka," ungkap Flandy dilansir dari The Star.

"Kami bermain dengan menunjukkan yang terbaik. Memang kami tidak pernah mengalahkan mereka sebelumnya, tapi mungkin ini pertandingan pertama mereka dan mereka tertekan karena jadi prospek pertama untuk negaranya," ucap Aaron Chia dikutip dari Hmetro.com.

Sementara itu, Soh Wooi Yik mengatakan bahwa wakil Malaysia itu punya strategi untuk tidak memberikan bola tinggi ketika menghadapi Kevin/Marcus karena hal itu adalah kelebihan The Minions.

"Ini perasaan yang luar biasa dapat menang di turnamen besar. Semangat kami ada untuk melangkah jauh," imbuh Soh Wooi Yik.

Baca Juga: Terhenti di Babak Pertama, Bagas Petik Pengalaman Berharga di Olimpiade

Sumber: Suara.com